Wow, Super Junior Datang Lagi ke Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Super Junior membuat kejutan untuk penggemar mereka di Indonesia. Pasalnya kelompok vocal asal Korea Selatan itu akan datang ke Tanah Air pada 14 Maret 2017 mendatang.
Kedatangan Super Junior ini untuk menghadiri acara Indonesia Korea - Business Summit yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Perwaklilan dari Korea Selatan, Chosun Ilbo mengkonfirmasi bahwa personel Super Junior akan hadir sebagai pembicara. Dia mengatakan Leeteuk yang merupakan Ketua Super Junior (Suju) akan hadir di acara Korea Business Summit.
"Kita akan punya event besar minggu depan. Akan banyak chairman perusahaan Korea yang datang. Bahkan Super Junior,dalam hal ini Leeteuk akan menjadi pembicara" kata Chosun di Jakarta.
Tidak hanya itu, para pelaku industri hiburan Korea juga akan hadir, di antaranya beberapa pihak stasiun televisi di negeri ginseng tersebut.
"Nantinya juga banyak yaa, ada pihak stasiun televisi yang datang. Ini tidak jadi cerita satu sisi, keuntungan satu sisi, tapi keuntungan dua belah pihak. Potensi kerja sama ini tidak hanya untuk tahun ini dan tahun depan, tapi berkesinambungan," terang dia.
Seperti diketahui, dari data BKPM, investasi dari Korea Selatan selama lima tahun terakhir, periode 2012-2016 di Indonesia terus meningkat. Inventasi ini mencapai USD7,5 miliar, terdiri dari 7.607 proyek. Jumlah investasi tersebut membuat posisi Korea Selatan berada di posisi ketiga di bawah Singapura (USD30,4 miliar) dan Jepang (USD 18 miliar), serta di atas Malaysia (USD 7,2 miliar) dan Amerika Serikat (USD 7 miliar).
Kedatangan Super Junior ini untuk menghadiri acara Indonesia Korea - Business Summit yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Perwaklilan dari Korea Selatan, Chosun Ilbo mengkonfirmasi bahwa personel Super Junior akan hadir sebagai pembicara. Dia mengatakan Leeteuk yang merupakan Ketua Super Junior (Suju) akan hadir di acara Korea Business Summit.
"Kita akan punya event besar minggu depan. Akan banyak chairman perusahaan Korea yang datang. Bahkan Super Junior,dalam hal ini Leeteuk akan menjadi pembicara" kata Chosun di Jakarta.
Tidak hanya itu, para pelaku industri hiburan Korea juga akan hadir, di antaranya beberapa pihak stasiun televisi di negeri ginseng tersebut.
"Nantinya juga banyak yaa, ada pihak stasiun televisi yang datang. Ini tidak jadi cerita satu sisi, keuntungan satu sisi, tapi keuntungan dua belah pihak. Potensi kerja sama ini tidak hanya untuk tahun ini dan tahun depan, tapi berkesinambungan," terang dia.
Seperti diketahui, dari data BKPM, investasi dari Korea Selatan selama lima tahun terakhir, periode 2012-2016 di Indonesia terus meningkat. Inventasi ini mencapai USD7,5 miliar, terdiri dari 7.607 proyek. Jumlah investasi tersebut membuat posisi Korea Selatan berada di posisi ketiga di bawah Singapura (USD30,4 miliar) dan Jepang (USD 18 miliar), serta di atas Malaysia (USD 7,2 miliar) dan Amerika Serikat (USD 7 miliar).
(tdy)