Vivi Zubedi Bawa Kain Sasirangan dan Pagatan ke New York Fashion Week

Rabu, 31 Januari 2018 - 21:54 WIB
Vivi Zubedi Bawa Kain Sasirangan dan Pagatan ke New York Fashion Week
Vivi Zubedi Bawa Kain Sasirangan dan Pagatan ke New York Fashion Week
A A A
JAKARTA - Vivi Zubedi terpilih sebagai satu-satunya modest fashion designer untuk tampil di New York Fashion Week 2018 yang akan digelar pada 11 Februari mendatang di New York. Tak kurang dari 30 koleksi akan dipamerkan Vivi di ajang ini.

Untuk mempercantik karya terbarunya ini, Vivi memadukan tren fashion kekinian dengan kain daerah khas dari Indonesia. Dari banyak pilihan yang ada, Vivi memutuskan untuk menggunakan kain Sasirangan dan Pagatan khas Kalimantan Selatan untuk koleksi yang akan dia pamerkan di New York Fashion Week kali ini.

"Dan saya kolaborasikannya dengan pabrik-pabrik fashion. Jadi, memang seperti apa di video yang saya sampaikan, ada perpaduan tren fashion daerah. Dan ini rok kain daerah saya kolaborasikan dengan Sasirangan yang menjelaskan kain fashion dan trend fashion masa kini," ujar Vivi di Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Konsep desain yang diangkat Vivi untuk koleksinya kali ini adalah Urang Banua. Konsep ini memiliki keunikan pada warna dan keindahan dari kain tersebut yang terbentuk dari kerja keras, gairah, dan cinta para pengrajin.

"Karya ini dipersembahkan from women, by women, and to all women all over the world. Tidak hanya sampai disitu, sebagian dari hasil penjualan koleksi saya akan didonasikan sebagai bentuk apresiasi kepada pengrajin kain tradisional," papar dia.

Padu padan kain Sasirangan dan Pagatan ini juga diaplikasikan dalam dress, top bottom, dan outer dengan cutting khas Vivi. Selain itu, turut juga dipamerkan aksesori dan payet yang seluruhnya menggunakan bahan khas dari dari daerah Kalimantan Selatan.

Inspirasi koleksi ini didapatkan dari semangat para wanita pengrajin kain tradisional di Kalimantan Selatan yang mewakili simbol kesatuan dan keunikan budaya Indonesia. Selain itu koleksi ini juga merupakan misi Vivi untuk mengenalkan hasil kerajinan dan keudayaan Indonesia ke mata Internasional.

"Jadi dengan menampilkan kain ini dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi pengrajin Indonesia yang selaras dengan tiga pilar utama dan berdampak baik kepada mereka,” kata dia.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4494 seconds (0.1#10.140)