TWC Hadirkan Paduan Konser Mariah Carey Berlatar Borobudur
A
A
A
Diva musik dunia Mariah Carey akan kembali menyapa penggemarnya di Tanah Air dengan menggelar tur konser bertajuk Borobudur Symphony yang akan dihelat di Taman Lumbini, kawasan Candi Borobudur, Muntilan, Jawa Tengah, pada 6 November mendatang.
Lewat konser ini, pihak promotor dari Taman Wisata Candi (TWC) ingin menggaet wisatawan lokal dan mancanegara dengan mengolaborasikan aksi memukau sang diva nantinya, dengan latar belakang keindahan Candi Borobudur.
Seperti apa? Borobudur Symphony ini akan menyuguhkan konsep apik perpaduan dua mahakarya seni yang indah, yaitu Candi Borobudur yang merupakan warisan budaya yang sudah diakui kemasyhurannya dengan mahakarya seni musik bertaraf internasional seorang diva musik dunia.
Pagelaran musik ini juga merupakan sebuah upaya sinergi jangka panjang “BUMN Hadir Untuk Negeri” dalam memperkenalkan dunia pariwisata Indonesia kepada dunia internasional, khususnya destinasi pariwisata milik BUMN. Tujuannya, sebagai bentuk diplomasi budaya dalam kekuatan baru untuk memperkuat branding nasional.
“Ini event internasional, jadi kami berharap dunia semakin tahu Candi Borobudur. Semoga makin banyak wisatawan tertarik ke sini, di mana ini sebagai bagian pemanasan kita untuk mewujudkan 20 juta wisatawan pada 2019, yang dicanangkan pemerintah,” kata Edy Setijono selaku Direktur Utama PT TWC kepada KORAN SINDO saat jumpa pers di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Kamis (12/4).
Sementara itu, Project Director Borobudur Symphony, Palwoto mengungkapkan, demi mendongkrak jumlah wisatawan yang datang ke Candi Borobudur, PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur, & Ratu Boko siap melakukan serangkaian kegiatan wisata, salah satunya lewat konser untuk mengenalkan Borobudur kepada dunia.
“Ini jadi bagian dari program BUMN. Karena TWC ini bidangnya di budaya dan pariwisata, maka kita memperkenalkan dengan cara seperti ini (menggelar konser),” ungkapnya.
Event Consultant sekaligus CEO Rajawali Indonesia Communication Anas Syahrul Alimi mengatakan, untuk mendatangkan diva sekelas Mariah Carey untuk konser di Candi Borobudur punya tantangan tersendiri bagi promotor acara.
Penyelenggara harus meyakinkan sang diva bahwa konser yang diadakan layak alias mapan secara persiapan. Untuk lebih menampilkan kekayaan budaya Nusantara, Mariah Carey masih dirayu pihak penyelenggara konser untuk mengenakan batik saat tampil dalam gelaran konsernya nanti.
“Kami suggest Mariah mengenakan batik. Namun, ini masih usulan. Namun yang pasti, saat dealing dengan agen dan manajemen Mariah Carey, kita ingin dia tampil dengan balutan busana yang pantas atau sopan karena tampil di area yang sakral, jadi bisa mengikuti itu,” ungkap Anas. (Thomasmanggalla)
Lewat konser ini, pihak promotor dari Taman Wisata Candi (TWC) ingin menggaet wisatawan lokal dan mancanegara dengan mengolaborasikan aksi memukau sang diva nantinya, dengan latar belakang keindahan Candi Borobudur.
Seperti apa? Borobudur Symphony ini akan menyuguhkan konsep apik perpaduan dua mahakarya seni yang indah, yaitu Candi Borobudur yang merupakan warisan budaya yang sudah diakui kemasyhurannya dengan mahakarya seni musik bertaraf internasional seorang diva musik dunia.
Pagelaran musik ini juga merupakan sebuah upaya sinergi jangka panjang “BUMN Hadir Untuk Negeri” dalam memperkenalkan dunia pariwisata Indonesia kepada dunia internasional, khususnya destinasi pariwisata milik BUMN. Tujuannya, sebagai bentuk diplomasi budaya dalam kekuatan baru untuk memperkuat branding nasional.
“Ini event internasional, jadi kami berharap dunia semakin tahu Candi Borobudur. Semoga makin banyak wisatawan tertarik ke sini, di mana ini sebagai bagian pemanasan kita untuk mewujudkan 20 juta wisatawan pada 2019, yang dicanangkan pemerintah,” kata Edy Setijono selaku Direktur Utama PT TWC kepada KORAN SINDO saat jumpa pers di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Kamis (12/4).
Sementara itu, Project Director Borobudur Symphony, Palwoto mengungkapkan, demi mendongkrak jumlah wisatawan yang datang ke Candi Borobudur, PT Taman Wisata Candi Prambanan, Borobudur, & Ratu Boko siap melakukan serangkaian kegiatan wisata, salah satunya lewat konser untuk mengenalkan Borobudur kepada dunia.
“Ini jadi bagian dari program BUMN. Karena TWC ini bidangnya di budaya dan pariwisata, maka kita memperkenalkan dengan cara seperti ini (menggelar konser),” ungkapnya.
Event Consultant sekaligus CEO Rajawali Indonesia Communication Anas Syahrul Alimi mengatakan, untuk mendatangkan diva sekelas Mariah Carey untuk konser di Candi Borobudur punya tantangan tersendiri bagi promotor acara.
Penyelenggara harus meyakinkan sang diva bahwa konser yang diadakan layak alias mapan secara persiapan. Untuk lebih menampilkan kekayaan budaya Nusantara, Mariah Carey masih dirayu pihak penyelenggara konser untuk mengenakan batik saat tampil dalam gelaran konsernya nanti.
“Kami suggest Mariah mengenakan batik. Namun, ini masih usulan. Namun yang pasti, saat dealing dengan agen dan manajemen Mariah Carey, kita ingin dia tampil dengan balutan busana yang pantas atau sopan karena tampil di area yang sakral, jadi bisa mengikuti itu,” ungkap Anas. (Thomasmanggalla)
(nfl)