Tetap Cantik Menjelang Usia Senja

USIANYA sudah genap 50 tahun, namun wajahnya masih terlihat muda, berseri, dan selalu segar dipandang. Eksistensinya di dunia akting juga tidak redup, di layar lebar mau pun di layar kaca masih dapat kita saksikan.

Di layar lebar baru saja kita melihat wajah cantiknya di film Dilan 1990. Di layar kaca setiap hari bisa kita saksikan akting memukaunya di sinetron Ada Dua Cinta yang tayang di RCTI. Ira Wibowo masih terus bersinar di antara para pemain muda. Inilah resep awet mudanya yang sederhana, rajin merawat wajah. "Pulang syuting atau dari mana pasti wajah kotor. Saya wajib bersihin muka dulu, mau selelah apa pun, (saat mau) tidur muka harus dalam kondisi bersih. Jangan lupa juga pelembap dipakai sebelum tidur," ujar Ira memberi tips.

Cara ini ampuh membuat wajahnya jarang ada masalah. Perawatan standar ala kadarnya ini memang efektif tanpa harus rutin pergi ke klinik kecantikan. Ira mengaku jika ingin memanjakan tubuhnya cukup memanggil tukang pijat ke rumah untuk pijat tubuh atau sekadar luluran. "Untuk creambath atau facial di salon saja saya tidak terlalu suka. Lama buang waktu, perawatan setiap hari dengan rajin bersihin muka saja sudah terbukti untuk wajah saya," ucap Ira.

Memang baginya waktu luang sangat berharga, saat tidak ada jadwal syuting. Ira lebih memilih di rumah bersama anak-anaknya dan beristirahat dengan tidur. Tidur cukup juga membantu kesehatan kulitnya tetap terjaga. "Minum air putih juga bagus. Saya paksakan selalu karena sebenarnya tidak suka yang tidak ada rasanya. Jadi infused water saja pakai lemon," tuturnya.

Kakak Ari Wibowo ini pun sadar usianya yang tidak muda lagi butuh perawatan lebih. Baru-baru ini datang tawaran dari klinik kecantikan untuk perawatan laser yang dapat merangsang kolagen. Setelah dicoba, ternyata dampaknya cukup nyata dan cepat dirasakan mantan istri Katon Bagaskara ini.

Akhirnya Ira merasa perawatan laser inilah yang dibutuhkannya kini, terlebih tidak ada efek samping sehingga membuatnya ketagihan. Sayang, lagi-lagi masalah waktu sehingga perawatan belum kembali dilakukan. "Sekali perawatan langsung keliatan hasilnya. Teman-teman juga bilang ada perubahan malah mereka mau ikutan coba," tutur Ira.

Ibu tiga anak ini pun ingin sendiri melakukan perawatan tanpa endorse setelah syuting kejar tayang usai. Ternyata, biaya perawatan laser yang konon dapat membuat kulit kencang tidak ada garis-garis halus dan keriput karena dapat merangsang produksi kolagen ini Rp3 juta sekali perawatan.

Dalam sebulan, perawatan tersebut idealnya dilakukan dua kali. Artinya, dalam sebulan Ira harus merogoh kocek Rp6 juta. Bagi Ira, nilai itu tidak masalah karena memang dia punya bujet khusus untuk perawatan. "Kan saya tidak pernah ke salon, tidak ada pengeluaran buat itu, jadi bisa sisihkan uang untuk perawatan ini. Kalau ini memang dibutuhkan untuk usia seperti saya," ungkap keturunan Jerman-Indonesia ini.

Perawatan kulit memang tidak selamanya berjalan mulus. Meskipun katanya banyak manfaatnya, bisa saja tidak sesuai dengan jenis kulit. Itu seperti diutarakan Eva Gonzales. Istri pemain sepak bola Christian Gonzales ini juga sempat mencoba perawatan, namun tidak cocok. "Kulit saya merah-merah begitu, jadi saya kapok. Saya lebih suka pakai (perawatan) tradisional saja, lebih cocok," tutur Eva.

Eva memang rajin pergi ke salon untuk melakukan spa, lulur, bahkan dia kerap mengajak anak-anaknya. Seminggu sekali paling tidak perawatan lulur scrub menjadi pilihan untuk mengangkat kulit mati dan membuat kulit halus juga lembab. Uniknya Eva melakukan perawatan di setiap kota yang dikunjunginya saat menemani suaminya bertanding.

"Saking wajibnya, jadi walaupun bepergian tetap punya waktu cari tempat spa di kota yang kami tuju. Yang murah meriah saja, tapi tempatnya bagus dan nyaman untuk relaksasi," ujar ibu empat anak ini.

Perawatan rutin seperti lulur scrub, sauna, dan berendam susu menghabiskan sekitar Rp500.000, itu pun sudah termasuk perawatan untuk anak-anaknya yang selalu ingin turut. Jadi, jika seminggu sekali rutin, setiap bulannya Eva mengeluarkan Rp2 juta untuk perawatan rambut hingga kaki.

Di usianya yang hampir kepala 4 ini Eva masih terlihat muda dan yang paling terpenting masih aktif dan gesit. Terbukti dia selalu hadir di setiap pertandingan Christian sambil membawa serta anak-anaknya. Rahasianya pastinya berkat olahraga. Sebagai istri atlet Eva pun tidak mau kalah dan harus selalu bugar. Namun, bukan olahraga biasa yang dia lakukan, melainkan menari salsa menjadi aktivitas geraknya. Eva dulunya memang mentor tari salsa.

Jika sedang berada di kediamannya di Surabaya, Eva rutin menari hingga tiga kali seminggu dalam durasi 4 jam. "Setiap kota yang saya datangi selain tempat spa juga pasti saya cari tempat untuk menari. Terus aktif bergerak, keluar keringat biar tetap sehat," katanya.