The Voice Kids Indonesia Bikin Persaingan Coaches Memanas

JAKARTA - Memasuki episode kedua babak Blind Auditions The Voice Kids Indonesia, para coaches semakin dibuat penasaran dengan banyaknya talenta baru yang memukau. Persaingan juri ini pun semakin memanas.

Hal itu terlihat dari 9 peserta yang berhasil terpilih dengan masing-masing coaches pada Kamis (5/7/2018).

Kesia peserta asal Klaten membuka kemeriahan panggung The Voice Kids Indonesia dengan menyanyikan Anak Jalanan yang dipopulerkan Sandy Shandoro. Kesia membuat coach Kaka Slank memutar kursi untuknya.

Moses yang baru berusia 10 tahun juga berhasil membuat 3 coaches memutar kursi karena aksi rocknya. Memebawakan lagu Welcome To The Jugle milik Gun N Roses, dia terlihat menguasai panggung hingga membuat coach berdiri menikmati penampilannya yang lucu hingga berjingkrak di atas panggung. “Energi kamu ke transfer ke kita sampai kita nggak mau duduk nih,” kata Agnez.

Kaka yang mengakui musikalitas Moses berhasil merayu dan masuk dalam timnya, meski juri lainnya pun memintanya untuk menjadi coach.

Sementara, Agnez menjadi coach terbanyak yang mengumpulkan peserta didik, dimulai Caecilla asal Jakarta yang datang menyanyikan lagu Halo dari Beyonce. Caecilla yang sempat berperan sebagai Sherina di drama musikal Petualangan Sherina ini mendapat banyak pujian dari Agnez. “Kamu unik banget,” ujar Agnez.

Begitupun juga Billy, peserta dari Bali yang membuat ketiga coaches memutar kursi lewat lagu berjudul Jelous dari Labrinth yang dibawakannya. “Emosinya bagus banget,” puji Marcell yang juga diamini oleh coach Kaka.

Billy memilih Agnez sebagai coachnya. Dilanjutkan dengan peserta bernama Amanda dari Denpasar. Dia menangis bahagia ketika di atas panggung, dua coach yaitu Kaka dan Agnez memutar kursi saat dia tampil menyanyikan Piece by Piece dari Kelly Clarkson. Kedua coach ini berupaya saling merebut perhatian Amanda dan akhirnya peserta 14 tahun ini memilih masuk dalam tim Agnez.

Dan yang terakhir masuk dalam tim Agnez adalah Manzila. Meski baru berusia 14 tahun, peserta bersuara jazz ini berhasil membuat kagum para coaches. Malam itu menjadi sangat spesial untuk Manzila karena tidak hanya berhasil merebut hati coaches tapi juga mendapat suprise call dari artis idolanya yaitu Citra scholastika. Citra sempat mengajaknya berduet dan membuat Manzila sangat senang.

Marcell pun tak ketinggalan mengumpulkan para peserta didiknya. Diantaranya Raisa peserta asal Tenggarong yang menyanyikan lagu Rosa berjudul Jangan Hilangkan Dia. “Kamu itu menyeret-nyeret hati saya,” puji Marcell.

Tak hanya Raisa yang masuk dalam tim marcell, Vannesa dari Medan yang bersuara kuat ini pun berhasil membuktikan kemampuannya diatas panggung dengan membawakan lagu berjudul Dusk Till Dawn. Vanessa yang dari bangku sekolah dasar sudah banyak mengikuti lomba-lomba ini mebuat coach Marcell dan Agnez sibuk merebut perhatiaanya.

“Ekspresi dan body language kamu juga harus sesuai dengan lagunya terutama di bagian klimaks,” ujar Agnez.