Victoria Beckham Hadirkan Koleksi Terbaru di London Fashion Week

Peragaan London Fashion Week Fall/Winter 2019 telah digelar. Sejumlah label fashion ternama, seperti Victoria Beckham, Burberry, Simone Rocha, dan Halpern, menghadirkan busana elegan yang inovatif karena berhasil memadukan sisi modern sekaligus klasik.

Di peragaan busana tahunan London Fashion Week, Victoria Beckham memperlihatkan “sisi nakal” melalui koleksi busana terbaruya. Istri David Beckham itu juga memberikan sentuhan baru dalam koleksi busananya dengan menghidupkan kesan unisex degan cara yang lebih elegan.

"Koleksi ini menampilkan keanggunan perempuan, tetapi tidak terlalu sopan. Mungkin dia anggun, tetapi bukan benar-benar seorang perempuan dengan cara apa pun yang Anda inginkan, dia punya sisi nakal," ujarVictoria, dilansir theguardian.com.

Pada koleksi terbaru ini, Victoria banyak menampilkan siluet tajam dan berbagai jenis busana yang terlihat sederhana tapi berkelas. Di peragaan busana yang digelar di Tate Britain ini, para model menampilkan high waisted flare pants yang telah menjadi ciri khas Victoria Beckham.

Terdapat berbagai busana lainnya, seperti pencil skirt, sweater, dan simple dress. Motif cetak macan tutul dan tampilan warna baru membuat koleksi ini semakin memesona. Beberapa model pun tampil elegan dengan garis leher yang dalam dan sepatu hak. "Ini sebenarnya pertama kalinya kami hanya menunjukkan sepatu hak tinggi dalam sebuah pertunjukan," kata Victoria.

Blazer wol dan celana wol hitam berlipit tampak serasi dengan sepatu kuning cerah. Sentuhan tahun 1970-an cukup terasa di koleksi ini. Pada akhir peragaan busana, ibu empat anak tersebut naik ke catwalk dengan kemeja kerah runcing serta celana panjang hitam dramatis dan sweter yang dipotong.

Di peragaan ini, keluarga Beckham yang selalu setia mendukung tampak hadir. Keluarga Beckham yang terdiri dari David Beckham dan keempat anak mereka, yaitu Brooklyn, Romeo, Cruz, dan Harper Beckham, duduk di barisan depan. Pacar terbaru Brooklyn, Hana Cross, serta sahabatnya, Anna Wintour, juga hadir menonton peragaan Victoria Beckham. "Semakin banyak tamu, lebih banyak penampilan, dan di tempat yang benar-benar ikonik," kata Victoria.

Berbeda dengan Victoria yang menghadirkan “sisi nakal” dan kesan unisex, label mewah asal Inggris, Burberry, hadir dengan deretan warna kontras dan potongan unik. Di peragaan London Fashion Week pada Minggu (17/2), Burberry menghadirkan koleksi busana memukau rancangan desainer Riccardo Tisci. Ini merupakan debut keduanya untuk Burberry.

Dengan kreativitasnya, Tisci menampilkan berbagai koleksi unik dengan warna kontras, mulai gaun hingga jaket puffer hitam mengilat. Koleksi lainnya menampilkan setelan yang dipadukan mantel panjang perpaduan krem dan oranye. Ada pula gaun dengan lengan unik serta mantel bertumpuk yang menggunakan dua jenis kain yang berbeda.

Kesan unik terlihat ketika beberapa model menggunakan aksesori berupa sepatu bot setinggi lutut yang terbuat dari kulit. Terlihat pula ransel serta mantel puttu dan detail unik di bagian dahi. Sejumlah model muda yang tegah naik daun, seperti Gigi Hadid, Lethal Bizzle, dan Headine One, tampak menjadi model di peragaan Burberry tersebut.

“Saya mempersembahkan pertunjukan ini kepada kaum muda hari ini, kepada mereka yang memiliki keberanian untuk berteriak tentang apa yang mereka yakini, serta bagi mereka yang menemukan keindahan dalam mengekspresikan suara mereka,” ujar Tisci.

Desainer Inggris lainnya juga menampilkan sisi inovatif dalam koleksi terbarunya, salah satunya Simone Rocha. Di koleksi terbaru ini, Rocha menghadirkan siluet-siluet feminin. Inspirasinya datang dari karya-karya Michael Powell, sutradara film 1948, Red Shoes, dan kekagumannya terhadap Louise Bourgeois pada seni murni.

"Di peragaan busana yang dihadiri para selebritas Inggris, seperti Chlo Sevigny, Jade Parfitt, dan Lily Cole tersebut, Rocha menghadirkan gaun dengan warna dasar seperti hitam, krem, dan putih. Melalui koleksi ini, dia ingin perempuan segala usia dapat terlihat anggun dan menggoda. Koleksi ini mencerminkan kekuatan perempuan,” ujar Rocha.

Adapun Halpern lebih menampilkan sisi glamor melalui penggunaan glitter yang didominasi warna perak dan emas. Di koleksi Fall/Winter 2019 ini, dia menghadirkan gaun dan mantel yang berkilauan.

Halpern menghadirkan pola art deco yang terinspirasi Erté. "Saya terpikat dengan karya Erte. Dia memiliki hal-hal yang berubah dan setiap Anda melihatnya, Anda melihat warna yang berbeda," ungkap Halpern.