Sara Ali Khan, Bintang Baru Cemerlang dari Bollywood

Terlahir dari orangtua selebriti, tentu menjadi kemudahan tersendiri bagi Sara Ali Khan untuk menaklukkan Bollywood. Namun,dia membuktikan dirinya memang memiliki kemampuan akting mumpuni. Nama Sara Ali Khan boleh jadi masih asing didengar.

Namun, semua pencinta Bollywood pastilah tahu Saif Ali Khan dan mantan istrinya, Amrita Singh. Ya, keduanya adalah orang tua Sara Ali Khan. Kini, Sara memiliki Kareena Kapoor sebagai ibu tirinya yang sudah dikaruniai dengan seorang putra bernama Taimur, buah pernikahannya dengan Saif.

Ya, Sara merupakan artis pendatang baru di dunia showbiz Bollywood. Ketika tampil di sampul majalah Hello dengan sang bunda, Amrita Singh, Sara menarik perhatian banyak produser Bollywood. Kabarnya, Sara mendapat banyak tawaran menggiurkan setelahnya. Bukan hanya bermodal wajah cantik, nyatanya akting Sara di dua film yang dibintanginya mendapat acungan jempol dari para kritikus film.

Sara dibesarkan dalam keluarga Nawab di Mumbai. Orang tuanya bercerai pada tahun 2004 setelah menjalani rumah tangga selama 13 tahun. Kakek Sara masih keturunan keluarga kerajaan. Dia adalah Mansoor Ali Khan, seorang pemain kriket dan Sharmila Tagore yang notabene aktris besar Bollywood.

Sementara Amrita juga merupakan aktris yang diperhitungkan pada masanya. Kakak dari Ibrahim Ali Khan ini menempuh pendidikan di Columbia University in New York tahun 2016. Memiliki tubuh semampai, berat badan ideal, dengan mata berwarna cokelat, dan rambut panjang hitam tebal, Sara disebut-sebut memiliki kecantikan khas dari ibunya.

Tak heran paparazi selalu membuntutinya setiap bepergian. Kabarnya dia menjalin hubungan asmara dengan Veer Pahariya, putra dari politikus terkenal Sushil Kumar Shinde. Ada juga yang menghubungkan Sara dengan aktor ganteng Harshvardhan Kapoor. Debut film Sara bermula dari film Kedarnath pada tahun 2018 bersama Sushant Singh Rajput.

Berasal dari keluarga kerajaan, Sara sudah terbiasa dengan hidup mewah. Terlebih kedua orang tuanya adalah bintang besar yang memiliki rumah di 10 lokasi berbeda. Termasuk sebuah bungalo di Bandra yang ditaksir senilai Rp12 miliar. Ayahnya juga memiliki dua bungalo berukuran besar serta sebuah apartemen mewah di Fortune Heights di Turner Road, India.

Saif diketahui mempunyai kekayaan mencapai lebih dari Rp591 miliar. Pamor Sara sendiri kini kian bersinar, usai menuntaskan satu film, kembali datang tawaran lainnya. Sara ke depan akan membintangi film Coolie No.1 yang merupakan film remake. Film itu sebelumnya dirilis pada 30 Juni 1995 dan merupakan salah satu film komedi tersukses di India.

Film yang digarap dengan bujet Rp6,9 miliar itu sukses mencetak box office dengan pendapatan mencapai Rp45,64 miliar. Kesuksesan itu sekaligus melambungkan nama Karisma Kapoor dan Govinda yang menjadi aktor utama film tersebut kala itu. Nantinya, Sara beradu akting dengan Varun Dhawan, di bawah arahan sutradara David Dhawan.

Seorang sumber dalam proyek tersebut mengaku, David akan melakukan sejumlah penyegaran dalam versi remake kali ini. Sumber tersebut juga mengungkapkan bahwa David menilai Sara adalah pilihan yang paling pas untuk menggantikan posisi Karisma Kapoor. “Dia (David Dhawan) yakin Sara Ali Khan akan bisa lebih menonjol dari aktris orisinal di balik karakter Malti,” ujar sumber itu.

Bahkan, Sara mendapat tawaran film itu jauh hari sebelum merilis film debutnya, Kedarnath, pada 7 Desember 2018. Collie No.1 bercerita tentang kisah cinta Raju (Govinda) dan Malti (Karisma Kapoor) yang terhalang status sosial. Untuk bisa meminang Malti yang merupakan putri orang kaya di desa mereka, Raju bahkan sampai berbohong. Di sinilah berbagai adegan lucu nan menggelitik dihadirkan sang sutradara David Dhawan. sri noviarni

Akrab dengan Ibu Tiri

Sara Ali Khan mengaku mengagumi sosok Kareena Kapoor sejak masih kecil. Ternyata nasib mempertemukan keduanya dalam hubungan ibu-anak tiri. Ya, Saif Ali Khan diketahui menikah dengan aktris cantik tersebut setelah kegagalannya menjalani biduk rumah tangga dengan Amrita Singh. Pada 2012 Saif dan Kareena mengucap janji suci dihadiri oleh kedua anaknya.

Walau sudah resmi menjadi ibu tiri, rupanya Sara tidak memanggil Kareena dengan panggilan ibu. Dia mengaku mulanya sempat bingung harus memanggil apa aktris yang berkarier di dunia film sejak tahun 2000 itu. Sara lalu berinisiatif memanggil Kareena dengan sebutan 'K'.

Perbedaan usia Sara dengan Kareena terpaut 14 tahun. Mungkin gap usia yang tidak terlampau jauh ini yang membuat hubungan keduanya terlihat harmonis. “Ketika ayah dan ibu memutuskan berpisah, aku masih kecil,” ucap Sara. Meski masih kecil untuk memahami keadaan yang terjadi, Sara meyakini kedua orang tuanya akan lebih baik jika tinggal berpisah.

“Aku tak bisa bayangkan dibesarkan dalam rumah tangga yang tidak stabil,” kata Sara Ali Khan. Dan betul adanya, di mata Sara, ibunya, Amrita Singh, menjadi pribadi yang lebih bahagia justru ketika sudah bercerai dengan Saif.

Selain itu, perpisahan kedua orang tuanya tak membuat Sara dan adiknya, Ibrahim Ali Khan, jauh dari sang ayah. Jika mereka tidak dapat bertemu dengan sang ayah, maka Saif akan menelepon. Nah yang pasti, ayahnya selalu hadir kala mereka membutuhkan. “Jadi, aku memiliki dua rumah dengan dua orang tua yang bahagia,” tutur Sara.

Memiliki ibu tiri tidak membuat Sara membenci sang ayah atau Kareena. Sebaliknya, dia menerima siapa pun yang menyayangi ayahnya. Hal ini juga berkat bujukan Amrita yang mendorong kedua anaknya untuk menerima pernikahan Saif dengan Kareena. Tidak hanya menyayangi ibu tirinya, Sara juga sangat mencintai adik tirinya, Taimur Ali Khan, yang baru berusia dua tahun.

Bocah berkulit putih dengan rambut yang tebal dan tampan seperti ayahnya itu sangat populer di India walau bukan selebriti. Taimur disebut-sebut sebagai anak selebriti dengan harga foto paparazi termahal. Konon untuk satu foto Taimur saja bisa terjual dengan harga mencapai Rp3 juta.

Saking populernya, sosok Taimur bahkan dibuat boneka yang bisa didapat secara online. Untuk satu boneka ini dihargai sekitar Rp198.000 lebih. Boneka tersebut viral setelah produser film Ashwini Yardi turut membagikan foto boneka itu di akun media sosial Twitter. Boneka tersebut diproduksi oleh Speedage dan mendapat respons yang cukup hangat dari publik.

Kareena mengaku tidak dapat berkata apa-apa mengetahui putranya dibuatkan boneka. Namun, Siaf berkata itu tandanya publik menyayangi Taimur dan ini berkah baginya. Nah yang menarik, bukan Said ataupun Kareena yang pertama kali memegang boneka menggemaskan itu.

Justru Sara yang lebih dulu berkesempatan melihat dan memeluk boneka yang sangat mirip dengan Taimur. Pada saat itu ia tengah melakukan promosi filmnya, Kedarnath, di acara reality show Sa Re Ga Ma Pa pada tahun lalu. Dia lalu menerima boneka berbentuk adik tirinya itu dan langsung memeluknya. Dalam keseharian, Sara dengan Taimur juga terlihat sangat akrab.sri noviarni

Berjuang Melawan PCOS

Bukan hal yang mudah bagi Sara Ali Khan untuk menurunkan berat badan. Sebab, Sara mengidap penyakit PCOS (polycystic ovary syndrome) atau sindrom ovarium polikistik. Ini adalah kondisi terganggunya fungsi ovarium pada wanita yang berada di usia subur.

Kondisi ini menyebabkan hormon wanita yang menderita PCOS menjadi tidak seimbang karena hal-hal yang tidak diketahui.
Untuk diketahui, gejala awal PCOS adalah masa ovulasi atau subur yang tidak beraturan, meningkatnya kadar hormon pria (androgen) dalam tubuh wanita, dan munculnya banyak kista (kantong berisi cairan) pada ovarium.

Jika seorang wanita mengalami setidaknya dua dari tiga tanda awal itu, maka kemungkinan ia mengidap PCOS. PCOS juga menyebabkan berat badan bertambah. Beratnya bahkan mencapai 96 kilogram. Kondisi itu pula yang mengakibatkan Sara agak sukar menurunkan berat badan karena menyangkut masalah hormonal.

“Saya memiliki PCOS sampai sekarang pun masih. Karena itu, berat badan saya bertambah. Hal ini juga berhubungan dengan masalah hormonal. Kesukaan saya waktu kuliah makan pizza. Saya juga makan banyak. Sulit bagi saya untuk menurunkan berat karena kadar hormon yang tinggi,” kenangnya, dalam sebuah kesempatan wawancara.

Dia juga mengaku, ketika tinggal di Broadway, biasa membeli pizza di sebuah restoran bernama Tom's Pizza. “Dalam dua tahun pertama kuliah, saya telah membeli banyak sekali pizza. Sampai akhirnya saya menyadari ada sebuah toko vitamin di samping restoran itu yang menjual protein bar dan salad. Saya rasa peralihan dari Tom's Pizza ke toko vitamin itu yang jadi momen saya menurunkan berat badan,” ujar wanita berusia 24 tahun ini.

Sara mengatakan, jika memiliki PCOS, maka untuk menurunkan berat badan memang sulit, tapi bukan berarti tidak mungkin. Menjaga pola makan yang diimbangi dengan olahraga teratur harus menjadi bagian dari keseharian. Sara setiap pagi memulai hari dengan berlari di treadmill, dilanjutkan dengan berbagai latihan fisik.

Bagi Sara, tidak semata menurunkan berat badan agar dapat melenggang ke industri hiburan. Dia mengaku, gaya hidup yang dijalankannya selama ini tidak sehat. “Saya sangat besar dulu, itu mengganggu hormon saya, kesehatan, serta mental saya. Karena itu, saya ingin berubah,” tuturnya.