Luncurkan Koleksi Hari Raya, Aleza Pertahankan Konsep Ready to Wear
A
A
A
JAKARTA - Memahami kebutuhan muslimah yang aktif, brand busana muslim modern Aleza secara konsisten mempertahankan desain busana yang ready to wear. Hal tersebut juga bisa disaksikan secara langsung saat perhelatan pameran busana perdana Aleza bertajuk "Aleza Raya 2019 Trunk Show" di Double Tree by Hilton, Jakarta, Rabu (24/4).
Founder & Creative Director Aleza, Dia Demona menungkapkan bahwa Trunk Show perdana yang mereka gelar ini menampilkan koleksi untuk hari raya, yang rencananya mulai di-launching secara bertahap serentak, baik offline maupun online pada 29 April 2019.
Pelaksanaan perdana Aleza Raya 2019 Trunk Show sendiri dihelat dalam tiga rangkaian. Pertama, terinpirasi dari motif ikat yang dikemas menjadi busana klasik yang bisa digunakan untuk kasual maupun formal.
Kemudian, terinspirasi dari perpaduan batik namun pastinya dikemas dengan ciri khas Aleza, lebih muda, dengan perpaduan warna yang variatif. Dan yang ketiga, Purity White, terinspirasi dari kesucian di bulan Ramadhan dituangkan ke dalam koleksi busana senada putih yang cocok digunakan pada saat hari raya.
Dari ketiga urutan tersebut, bisa dinilai jika bisnis yang dibangun oleh dua bersaudara ini memberikan pilihan busana yang lengkap untuk beraneka macam model gaya wanita, dari yang feminim, klasik, kasual hingga sporty.
Sebagaimana konsep yang diemban, Aleza memamerkan sekitar 40 outfit yang ready to wear. "Seluruh produk yang ditampilkan bisa dengan mudah dipadupadankan untuk berbagai loooks dan acara, baik itu kasual maupun formal," terang Dia Demona.
Dengan menyajikan koleksi yang memiliki berbagai macam pilihan warna, Aleza ingin memberikan kemudahan kepada para pelanggannya untuk memperoleh pakaian yang sesuai dengan kebutuhan.
Pada koleksinya kali ini, Aleza berupaya menunjukkan kesan yang tidak umum. Aleza memperlihatkan kain bermotif dengan potongan bergaya sedikit lebih formal tanpa menghilangkan ciri khasnya yang sederhana dengan detail-detail potongannya yang unik. Agar tampak lebih sempurna dan mempercantik busana yang dipamerkan, Aleza pun menambahkan sejumlah detail aplikasi seperti lace, embroidery, serta payet.
Bahan yang digunakan dalam koleksi kali ini juga telah disesuaikan dengan iklim tropis di Tanah Air. Pasalnya, kenyamanan menjadi perhatian utama Aleza dalam meluncurkan koleksinya. Mayoritas menggunakan bahan katun, akan tetapi untuk koleksi Lebaran kali ini banyak juga memakai campuran berbahan polyester untuk tampilan yang lebih formal.
Bukan tanpa alasan Aleza memperkenalkan busana muslim yang lebih stylish dan fashionable, serta bisa dipadukan dengan tren yang tengah mengemuka. Menurut Dia Demona, pihaknya ingin menepis stigma yang selama ini berkembang bahwa busana muslim itu kaku. Dan hal itu pun menjadi tantangan tersendiri buat Aleza.
"Kami berharap para muslimah menyukai Aleza, yang dirancang senyaman mungkin untuk para wanita aktif yang ingin tampil lebih fashionable agar lebih percaya diri," pungkas Dia Demona.
Founder & Creative Director Aleza, Dia Demona menungkapkan bahwa Trunk Show perdana yang mereka gelar ini menampilkan koleksi untuk hari raya, yang rencananya mulai di-launching secara bertahap serentak, baik offline maupun online pada 29 April 2019.
Pelaksanaan perdana Aleza Raya 2019 Trunk Show sendiri dihelat dalam tiga rangkaian. Pertama, terinpirasi dari motif ikat yang dikemas menjadi busana klasik yang bisa digunakan untuk kasual maupun formal.
Kemudian, terinspirasi dari perpaduan batik namun pastinya dikemas dengan ciri khas Aleza, lebih muda, dengan perpaduan warna yang variatif. Dan yang ketiga, Purity White, terinspirasi dari kesucian di bulan Ramadhan dituangkan ke dalam koleksi busana senada putih yang cocok digunakan pada saat hari raya.
Dari ketiga urutan tersebut, bisa dinilai jika bisnis yang dibangun oleh dua bersaudara ini memberikan pilihan busana yang lengkap untuk beraneka macam model gaya wanita, dari yang feminim, klasik, kasual hingga sporty.
Sebagaimana konsep yang diemban, Aleza memamerkan sekitar 40 outfit yang ready to wear. "Seluruh produk yang ditampilkan bisa dengan mudah dipadupadankan untuk berbagai loooks dan acara, baik itu kasual maupun formal," terang Dia Demona.
Dengan menyajikan koleksi yang memiliki berbagai macam pilihan warna, Aleza ingin memberikan kemudahan kepada para pelanggannya untuk memperoleh pakaian yang sesuai dengan kebutuhan.
Pada koleksinya kali ini, Aleza berupaya menunjukkan kesan yang tidak umum. Aleza memperlihatkan kain bermotif dengan potongan bergaya sedikit lebih formal tanpa menghilangkan ciri khasnya yang sederhana dengan detail-detail potongannya yang unik. Agar tampak lebih sempurna dan mempercantik busana yang dipamerkan, Aleza pun menambahkan sejumlah detail aplikasi seperti lace, embroidery, serta payet.
Bahan yang digunakan dalam koleksi kali ini juga telah disesuaikan dengan iklim tropis di Tanah Air. Pasalnya, kenyamanan menjadi perhatian utama Aleza dalam meluncurkan koleksinya. Mayoritas menggunakan bahan katun, akan tetapi untuk koleksi Lebaran kali ini banyak juga memakai campuran berbahan polyester untuk tampilan yang lebih formal.
Bukan tanpa alasan Aleza memperkenalkan busana muslim yang lebih stylish dan fashionable, serta bisa dipadukan dengan tren yang tengah mengemuka. Menurut Dia Demona, pihaknya ingin menepis stigma yang selama ini berkembang bahwa busana muslim itu kaku. Dan hal itu pun menjadi tantangan tersendiri buat Aleza.
"Kami berharap para muslimah menyukai Aleza, yang dirancang senyaman mungkin untuk para wanita aktif yang ingin tampil lebih fashionable agar lebih percaya diri," pungkas Dia Demona.
(nug)