Wisata Alam dan Bangunan Bersejarah di Ambon yang Sayang Dilewatkan
Jum'at, 26 Juli 2019 - 23:07 WIB
Wisata Alam dan Bangunan Bersejarah di Ambon yang Sayang Dilewatkan
A
A
A
JAKARTA - Kota Ambon yang juga dikenal sebagai Ambon Manise menjadi salah satu kota destinasi wisata di Kepulauan Maluku dengan keindahan pantainya yang luar biasa romantis. Sangat disayangkan bila selama ini memang Kepulauan Maluku kurang begitu populer sebagai destinasi wisata romantis, padahal terdapat banyak tempat wisata yang keren tidak kalah dari destinasi wisata lain.
Wisatawan bisa menyaksikan keindahan kepulauan Maluku dari berbagai sisi, pantai biru, air jernih, pasir putih yang lembut, pepohonan kelapa yang rindang, hingga pemandangan bawah lautnya menyimpan aneka biota yang luar biasa mempesona.
Dengan pemandangannya yang eksotis tersebut, tentunya terdapat banyak spot wisata romantis di Kota Ambon yang menawarkan suasana tenang dan rileks. Nah, bagi Anda yang berencana liburan bersama pasangan, destinasi ini barangkali bisa menjadi referensi.
1. Pantai Liang
Pantai Liang atau Pantai Hunimua ini berlokasi di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Ambon. Pantai yang masuk sebagai pantai terindah versi PBB tahun 1991 ini menyajikan panorama yang mampu menyejukkan hati dan pikiran Anda bersama pasangan.
Duduk-duduk santai, jalan-jalan di tepi pantai menikmati angin sepoi di tengah hamparan pasir putih, serta pemandangan birunya air laut yang jernih, sejauh mata memandang, membuat lokasi ini menjadi spot wisata yang luar biasa romantis. Dijamin Anda dan pasangan betah menghabiskan waktu berlama-lama di sini. Berhubung tidak banyak ombak besar di pantai ini, lokasi ini pun menjadi spot diving terpopuler di wilayah Ambon.
2. Pantai Santai
Pantai yang berlokasi di Desa Latulahat yang berjarak sekitar 17 km dari pusat Kota Ambon ini, menawarkan pantai berpasir putih dan air biru yang jernih. Karakteristik pantai yang landai pun memungkinkan Anda bersama pasangan untuk puas bermain air, berenang, snorkling hingga diving.
3. Pantai Osi
Jika Anda ingin menjelajah lebih jauh lagi, kunjungi Pulau Seram yang merupakan pulau terbesar di Kepulauan Maluku. Anda akan menyaksikan pemandangan hutan bakau yang sangat luas serta beberapa cottage di sepanjang jalan yang Anda lewati, saat menuju Osi resort. Pantai Osi yang terletak di Desa Pelita Jaya ini, menjadi spot yang cukup nyaman untuk sejenak menenangkan diri dari keramaian bersama pasangan Anda.
Keindahan yang ditawarkan pantai ini pun sangat eksotik, sehingga tak diragukan lagi untuk menjadi destinasi wisata romantis. Anda bersama pasangan dapat menghabiskan waktu menikmati sunset sembari menyantap ikan bakar segar.
Dan bukan hanya menghadirkan wisata alam, Ambon juga menawarakan tempat plesiran menarik lain yang bisa dijelajahi, antara lain:
1. Jembatan Merah Putih
Jembatan yang merupakan ikon wisata baru di Ambon ini memiliki panjang 1.140 meter. Jembatan ini membentang di atas Teluk Ambon serta memghubungkan Ambon Utara dan Selatan. Dari atas jembatan, kita bisa menyaksikan keindahan Teluk Ambon sembari melihat kapal berlalu lalang. Jelang malam, suasana akan makin semarak berkat kerlap kerlip lampu kota yang menghias sepanjang jalan dan biasanya anak muda senang berkumpul seraya berburu foto di sini.
2. Benteng Amsterdam
Apabila ada menyukai wisata sejarah, Benteng Amsterdam merupakan destinasi yang tak boleh dilewatkan begitu saja. Terletak di kecamatan Hila atau sekitar 42 km dari kota Ambon, bangunan ini mempunyai arsitektur khas Eropa yang unik.
Meski bernama Amsterdam, benteng ini ternyata dibangun pemerintah Portugis. Sejak direbut Belanda dan lalu ditinggalkan pada 1900, Benteng Amsterdam telah beberapa kali mengalami renovasi tanpa menghilangkan karakter aslinya.
3. Masjid Wapauwe
Berwisata ke Ambon tak lengkap rasanya kalau tak mampir ke objek wisata legendaris seantero Maluku, Masjid Waupauwe namanya. Tempat ibadah yang didirikan tahun 1414 ini konon menjadi masjid tertua di wilayah Indonesia Timur dan masih kukuh berdiri hingga sekarang.
Tak hanya tua, Masjid Wapauwe ternyata juga sarat akan nilai sejarah dan religi. Dia menjadi saksi penyebaran agama Islam di Maluku pada masa itu. Arsitekturnya pun sangat unik yaitu nerupa kayu dengan atap terbuat dari gaba-gaba (pelepah sagu) dan daun rumbia.
Keunikan lain bangunan ini adalah sama sekali tak menggunakan paku, melainkan kayu yang disambung dan diterapkan satu sama lain. Di sini juga terdapat mushaf Al-Quran yang ditulis oleh Imam Muhammad Arikulapessy pada 1550.
4. Museum Siwalima
Di Kota Ambon, tepatmya Kecamatan Nusaniwe, terdapat sebuah museum kelautan yang didirikan sejak jaman kolonial. Museum ini dibangun di atas bukit dan menghadap langsung ke Teluk Ambon, jadi wisatawan yang datang berkunjung juga bisa menyaksikan langsung indahnya panorama teluk Ambon dari kejauhan.
Selain benda-benda kuno guci uang lama dan alat pertanian khas masyarakat Ambon, di sini juga terdapat fosil ikan paus raksasa berukuran 19 meter. Ada juga pertunjukan musik dan tarian tradisional yang dipentaskan sesuai permintaan wisatawan.
Apabila Anda berencana untuk menghabiskan liburan di Kota Ambon dan sekitarnya, Anda bisa berburu tiket penerbangan Garuda Indonesia melalui Airy. Selain menawarkan banyak promo, Airy juga bebas dari segala bentuk penipuan. Di Airy , Anda pun bisa melakukan perubahan jadwal dan refund jika terjadi kendala.
Wisatawan bisa menyaksikan keindahan kepulauan Maluku dari berbagai sisi, pantai biru, air jernih, pasir putih yang lembut, pepohonan kelapa yang rindang, hingga pemandangan bawah lautnya menyimpan aneka biota yang luar biasa mempesona.
Dengan pemandangannya yang eksotis tersebut, tentunya terdapat banyak spot wisata romantis di Kota Ambon yang menawarkan suasana tenang dan rileks. Nah, bagi Anda yang berencana liburan bersama pasangan, destinasi ini barangkali bisa menjadi referensi.
1. Pantai Liang
Pantai Liang atau Pantai Hunimua ini berlokasi di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Ambon. Pantai yang masuk sebagai pantai terindah versi PBB tahun 1991 ini menyajikan panorama yang mampu menyejukkan hati dan pikiran Anda bersama pasangan.
Duduk-duduk santai, jalan-jalan di tepi pantai menikmati angin sepoi di tengah hamparan pasir putih, serta pemandangan birunya air laut yang jernih, sejauh mata memandang, membuat lokasi ini menjadi spot wisata yang luar biasa romantis. Dijamin Anda dan pasangan betah menghabiskan waktu berlama-lama di sini. Berhubung tidak banyak ombak besar di pantai ini, lokasi ini pun menjadi spot diving terpopuler di wilayah Ambon.
2. Pantai Santai
Pantai yang berlokasi di Desa Latulahat yang berjarak sekitar 17 km dari pusat Kota Ambon ini, menawarkan pantai berpasir putih dan air biru yang jernih. Karakteristik pantai yang landai pun memungkinkan Anda bersama pasangan untuk puas bermain air, berenang, snorkling hingga diving.
3. Pantai Osi
Jika Anda ingin menjelajah lebih jauh lagi, kunjungi Pulau Seram yang merupakan pulau terbesar di Kepulauan Maluku. Anda akan menyaksikan pemandangan hutan bakau yang sangat luas serta beberapa cottage di sepanjang jalan yang Anda lewati, saat menuju Osi resort. Pantai Osi yang terletak di Desa Pelita Jaya ini, menjadi spot yang cukup nyaman untuk sejenak menenangkan diri dari keramaian bersama pasangan Anda.
Keindahan yang ditawarkan pantai ini pun sangat eksotik, sehingga tak diragukan lagi untuk menjadi destinasi wisata romantis. Anda bersama pasangan dapat menghabiskan waktu menikmati sunset sembari menyantap ikan bakar segar.
Dan bukan hanya menghadirkan wisata alam, Ambon juga menawarakan tempat plesiran menarik lain yang bisa dijelajahi, antara lain:
1. Jembatan Merah Putih
Jembatan yang merupakan ikon wisata baru di Ambon ini memiliki panjang 1.140 meter. Jembatan ini membentang di atas Teluk Ambon serta memghubungkan Ambon Utara dan Selatan. Dari atas jembatan, kita bisa menyaksikan keindahan Teluk Ambon sembari melihat kapal berlalu lalang. Jelang malam, suasana akan makin semarak berkat kerlap kerlip lampu kota yang menghias sepanjang jalan dan biasanya anak muda senang berkumpul seraya berburu foto di sini.
2. Benteng Amsterdam
Apabila ada menyukai wisata sejarah, Benteng Amsterdam merupakan destinasi yang tak boleh dilewatkan begitu saja. Terletak di kecamatan Hila atau sekitar 42 km dari kota Ambon, bangunan ini mempunyai arsitektur khas Eropa yang unik.
Meski bernama Amsterdam, benteng ini ternyata dibangun pemerintah Portugis. Sejak direbut Belanda dan lalu ditinggalkan pada 1900, Benteng Amsterdam telah beberapa kali mengalami renovasi tanpa menghilangkan karakter aslinya.
3. Masjid Wapauwe
Berwisata ke Ambon tak lengkap rasanya kalau tak mampir ke objek wisata legendaris seantero Maluku, Masjid Waupauwe namanya. Tempat ibadah yang didirikan tahun 1414 ini konon menjadi masjid tertua di wilayah Indonesia Timur dan masih kukuh berdiri hingga sekarang.
Tak hanya tua, Masjid Wapauwe ternyata juga sarat akan nilai sejarah dan religi. Dia menjadi saksi penyebaran agama Islam di Maluku pada masa itu. Arsitekturnya pun sangat unik yaitu nerupa kayu dengan atap terbuat dari gaba-gaba (pelepah sagu) dan daun rumbia.
Keunikan lain bangunan ini adalah sama sekali tak menggunakan paku, melainkan kayu yang disambung dan diterapkan satu sama lain. Di sini juga terdapat mushaf Al-Quran yang ditulis oleh Imam Muhammad Arikulapessy pada 1550.
4. Museum Siwalima
Di Kota Ambon, tepatmya Kecamatan Nusaniwe, terdapat sebuah museum kelautan yang didirikan sejak jaman kolonial. Museum ini dibangun di atas bukit dan menghadap langsung ke Teluk Ambon, jadi wisatawan yang datang berkunjung juga bisa menyaksikan langsung indahnya panorama teluk Ambon dari kejauhan.
Selain benda-benda kuno guci uang lama dan alat pertanian khas masyarakat Ambon, di sini juga terdapat fosil ikan paus raksasa berukuran 19 meter. Ada juga pertunjukan musik dan tarian tradisional yang dipentaskan sesuai permintaan wisatawan.
Apabila Anda berencana untuk menghabiskan liburan di Kota Ambon dan sekitarnya, Anda bisa berburu tiket penerbangan Garuda Indonesia melalui Airy. Selain menawarkan banyak promo, Airy juga bebas dari segala bentuk penipuan. Di Airy , Anda pun bisa melakukan perubahan jadwal dan refund jika terjadi kendala.
(nug)
