7 Metode Sederhana untuk Redakan Kram Perut Saat Menstruasi

Rabu, 11 Desember 2019 - 10:30 WIB
7 Metode Sederhana untuk Redakan Kram Perut Saat Menstruasi
7 Metode Sederhana untuk Redakan Kram Perut Saat Menstruasi
A A A
JAKARTA - Siklus menstruasi merupakan perubahan bulanan reguler dalam sistem reproduksi wanita yang berdampak pada tubuh wanita, seperti sakit perut hingga perubahan suasana hati, rasa sakit pada punggung bawah, dan kelelahan. Kondisi tersebut mempengaruhi kegiatan wanita sehari-hari.

Kram menstruasi merupakan kondisi lain di mana seorang wanita mengalami sakit perut ringan atau parah selama siklus menstruasi. Secara umum, kram menstruasi atau dismenore bukanlah kondisi kesehatan yang mengkhawatirkan, tapi bagi sebagian orang, rasa sakit yang hebat dapat benar-benar mempengaruhi kehidupan mereka.

Dilansir dari Times Now News, ada solusi yang dapat menghilangkan rasa sakit selama menstruasi. Selama menstruasi, rahim akan berkontraksi dan rileks untuk membantu melepaskan lapisan bawaan sehingga menyebabkan kram. Beberapa wanita juga bisa mengalami mual, muntah, dan sakit kepala bersamaan dengan kram.

Nyeri menstruasi biasanya terjadi pada perut bagian bawah tetapi juga dapat menjalar ke punggung bawah, pangkal paha atau paha atas. Umumnya, masalah ini terjadi selama bagian awal siklus menstruasi selama beberapa waktu dan kram akan mereda. Terdapat obat rumahan yang dipercaya dapat membantu mengatasi kram ketika mentsruasi. Berikut ulasannya.

1. Heat pad
Yang perlu Anda lakukan hanyalah gunakan heat pad atau botol air panas untuk mengatasi kram menstruasi. Panas melemaskan otot-otot rahim dan otot-otot yang berdekatan. Heat pad juga dapat ditempatkan di punggung bawah untuk melawan sakit punggung selama menstruasi. Dr Ritika Samaddar dari Rumah Sakit Max Super Speciality mengatakan bahwa mandi air panas atau mengonsumsi cairan panas juga memberikan kelegaan selama menstruasi.

2. Pijat dengan minyak kelapa atau wijen
Baik pijatan sendiri atau dari seorang profesional dapat membantu melemaskan otot-otot panggul dan membantu meringankan kram. Lakukan pijatan secara lembut dengan menggunakan minyak wijen atau minyak kelapa dan lotion. Minyak wijen merupakan pengobatan Ayurvedic untuk kram menstruasi yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan serta kaya akan asam linoleat. Selama menstruasi, cara ini dapat diaplikasikan ke perut bagian bawah.

3. Pijat dengan minyak esensial
Untuk mencoba obat ini, Anda dapat menambahkan beberapa tetes minyak esensial dan memijat dengan lembut. Lakukan pijatan kurang lebih selama 20 menit untuk hasil yang efektif. Saat melakukan pijatan, pastikan melakukannya dengan menargetkan titik-titik tertentu di perut, punggung dan samping.

4. Teh herbal
Teh herbal juga memberikan perawatan yang baik ketika seseorang menghadapi kram menstruasi. Dr Malini Sharma, seorang Ahli Ayurvedic menyarankan untuk mengkonsumsi teh jahe dengan lada hitam serta hindari menambahkan susu ke dalamnya. Teh herbal tidak hanya mengurangi rasa sakit selama menstruasi, tetapi juga membuat menstruasi teratur dan mengatasi kelelahan yang terkait dengan sindrom pra-menstruasi. Teh chamomile juga dapat dicoba karena dapat mengurangi produksi prostaglandin, yang mengurangi nyeri haid.

5. Mengalami orgasme
Orgasme vagina juga melibatkan sumsum tulang belakang, yang menandakan pelepasan neurotransmiter. Melalui orgasme, endorfin dan oksitosin dapat dilepaskan. Endorfin dapat mengurangi persepsi nyeri.

6. Menghindari makanan berlemak, alkohol, produk kafein
Sebaiknya selama menstruasi hindari makanan yang menyebabkan retensi air dan kembung. Hindari juga beberapa makanan berlemak, makanan asin, alkohol, kafein dan minuman berkarbonasi. Menghindari makanan-makanan ini akan meredakan kram.

7. Olahraga ringan

Wanita menghindari olahraga selama menstruasi karena rasa sakit yang berlebihan tetapi penelitian telah menemukan bahwa melakukan olahraga ringan dapat memberikan manfaat. Namun, dalam hal ini tidak dianjurkan untuk melakukan olahraga beban dan berat. Beberapa olahraga ringan yang bisa dicoba adalah berjalan, peregangan ringan dan yoga. Melakukan latihan ini juga akan melepaskan endorfin yang merupakan penghilang rasa sakit alami untuk kram.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4090 seconds (0.1#10.140)