Pesona Danau Tolire Menginspirasi Is Pusakata Ciptakan Lagu Pejamkan Matamu
A
A
A
JAKARTA - Penyanyi solo Mohammad Istiqamah Djamad atau akrab disapa Is Pusakata kembali menelurkan single terbaru berjudul "Pejamkan Matamu". Single ini diciptakan Is saat berada di Danau Tolire, Ternate, Maluku.
"Pejamkan Matamu" tercipta pada 2015. Lagu tersebut diumpamakan sebagai pengingat masa depan. "Lagu ini menjadi sebuah refleksi buat kita, di mana kita diminta untuk tetap peka dan sadar pada hidup beserta segala jalan ceritanya. Biar tenang hati melangkah," kata Is.
Pria berambut keriting ini begitu apik memadukan lirik puitis dengan musik sederhana. Kemudian, ia melakukan perekaman secara langsung di ketinggian Danau Tolire. Lagu tersebut menjadi satu dari tiga lagu yang masuk di dalam album mini terbarunya, "Sisir Kota Pesisir".
Is mengatakan, keindahan alam Indonesia memberinya banyak inspirasi dalam menciptakan karya. Ide awal "Sisir Kota Pesisir" lahir pada 2015. Saat itu, Is melihat betapa Indonesia begitu indah, kaya, dan sangat luas. Terutama pada daerah pesisir. Ditambah lagi kondisi demografi, sumber daya, dan masyarakat pesisir cukup menggugahnya untuk menangkap serta merangkum potensi wilayah tersebut ke dalam sebuah karya.
Lagu "Pejamkan Matamu" diklaim sebagai pengokohan citra musik seorang Is Pusakata. Ia mempunyai mimpi dan cita-cita menyisihkan sebagian hasil penjualan lagu dari album "Sisir Kota Pesisir" untuk membangun sarana penyediaan air bersih di wilayah pesisir.
Single tersebut sudah dirilis secara digital sejak 3 April 2020. Sebelumnya, "Pejamkan Matamu" juga telah dirilis melalui channel Pusakata Official di YouTube pada 25 Maret 2020.
"Pejamkan Matamu" tercipta pada 2015. Lagu tersebut diumpamakan sebagai pengingat masa depan. "Lagu ini menjadi sebuah refleksi buat kita, di mana kita diminta untuk tetap peka dan sadar pada hidup beserta segala jalan ceritanya. Biar tenang hati melangkah," kata Is.
Pria berambut keriting ini begitu apik memadukan lirik puitis dengan musik sederhana. Kemudian, ia melakukan perekaman secara langsung di ketinggian Danau Tolire. Lagu tersebut menjadi satu dari tiga lagu yang masuk di dalam album mini terbarunya, "Sisir Kota Pesisir".
Is mengatakan, keindahan alam Indonesia memberinya banyak inspirasi dalam menciptakan karya. Ide awal "Sisir Kota Pesisir" lahir pada 2015. Saat itu, Is melihat betapa Indonesia begitu indah, kaya, dan sangat luas. Terutama pada daerah pesisir. Ditambah lagi kondisi demografi, sumber daya, dan masyarakat pesisir cukup menggugahnya untuk menangkap serta merangkum potensi wilayah tersebut ke dalam sebuah karya.
Lagu "Pejamkan Matamu" diklaim sebagai pengokohan citra musik seorang Is Pusakata. Ia mempunyai mimpi dan cita-cita menyisihkan sebagian hasil penjualan lagu dari album "Sisir Kota Pesisir" untuk membangun sarana penyediaan air bersih di wilayah pesisir.
Single tersebut sudah dirilis secara digital sejak 3 April 2020. Sebelumnya, "Pejamkan Matamu" juga telah dirilis melalui channel Pusakata Official di YouTube pada 25 Maret 2020.
(tsa)