Menstruasi Terlalu Cepat Atau Lambat Berisiko Kena Stroke

Selasa, 30 Desember 2014 - 10:30 WIB
Menstruasi Terlalu Cepat...
Menstruasi Terlalu Cepat Atau Lambat Berisiko Kena Stroke
A A A
WASHINGTON - Kebanyakan perempuan mengalami siklus menstruasi pertama pada usia 13 tahun. Nah, sebuah studi baru mengatakan perempuan yang mulai menstruasi beberapa tahun sebelum atau setelahnya, kemungkinan lebih berisiko mengalami penyakit jantung dan stroke.

Dilansir dari VOA, peneliti di Universitas Oxford, Inggris menganalisa data yang dikumpulkan dari 1,3 juta perempuan dengan rentang usia antara 50—64 tahun. Peneliti tersebut menemukan bahwa kalangan perempuan yang mengalami siklus menstruasi pertama pada usia 10 tahun, dan 17 tahun yang telah dipantau kesehatannya selama lebih dari sepuluh tahun, 27% lebih berisiko diopname atau meninggal karena penyakit jantung.

Sebanyak 16%perempuan yang menstruasi pada usia 10 tahun dan 17 tahun tersebut juga berisiko stroke. Sedangkan tekanan darah tinggi menyumbang sebanyak 20% pada mereka.

Dexter Canoy, pakar epidemiologi kardiovaskular pada Unit Epidemiologi Kanker di Universitas Oxford pada Departemen Kesehatan Populasi mengatakan ada kaitan antara usia ketika haid pertama muncul dan risiko penyakit jantung dan stroke.

"Mereka yang mulai menstruasi pada usia sangat muda dan sangat berisiko mengalami penyakit kardiovaskuler berada pada bagian salah satu ujung atas huruf 'U' dan mereka yang mulai mengalami menstruasi lebih terlambat berada pada ujung atas lainnya," ujar Canoy.

Canoy melihat kaitan antara waktu dimulainya menstruasi dan berat badan. Bagi anak-anak perempuan yang gemuk, cenderung mulai menstruasi pada usia yang lebih muda. Mereka juga cenderung menjadi gemuk sewaktu dewasa, yang merupakan faktor risiko bagi penyakit kardiovaskular.

Canoy menambahkan risiko penyakit jantung dan stroke pada perempuan dapat diturunkan dengan mencegah obesitas pada anak-anak. Menurutnya, menstruasi yang terlambat sejak lama dapat dikaitkan dengan malnutrisi atau kurang gizi.

“Anak-anak yang gemuk dapat mengalami penyakit jantung di kemudian hari. Tetapi satu aspek yang dapat dicegah adalah melalui mekanisme yang mungkin melibatkan menstruasi awal,” lanjut Canoy.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5106 seconds (0.1#10.140)