Ivan Fadilla Dukung Verrell Bramasta Terjun ke Dunia Politik: Silahkan Kalau Mau Coba
Kamis, 09 Februari 2023 - 14:20 WIB
Ivan Fadilla Soedjoko mendukung sang putra, Verrell Bramasta untuk terjun ke dunia politik. Foto/Selvianus Kopong/MPI
JAKARTA - Ivan Fadilla Soedjoko mendukung sang putra, Verrell Bramasta untuk terjun ke dunia politik. Seperti diketahui, Verrell memutuskan bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) pada Kamis (9/2/2023).
Sebagai sang ayah, Ivan menyatakan bahwa dirinya sebagai orangtua akan selalu mendukung keputusan putranya. Apalagi, lanjut dia, Verrell sudah memiliki potensi besar untuk menjadi politisi.
"Kalau saya sejak awal memang ke Verrel dan Athala memberikan support apapun yang bisa saya lakukan, namanya orangtua untuk anak. saya akan melakukan yang terbaik, apalagi anak punya potensi untuk melakukan hal itu," ujar Ivan saat ditemui di Kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Ivan juga menyebut jika dirinya telah melihat keinginan sang putra untuk terjun ke dunia politik sejak duduk di bangku SMA. Bahkan, kata Ivan, Verrell sempat menyampaikan cita-citanya ingin menjadi seorang duta besar atau diplomat.
"Sebenarnya dia sejak SMA sudah tertarik sekali sama yang namanya dunia istilahnya dia pengin jadi Duta Besar, Diplomat, seperti itulah," terangnya.
Tak hanya itu, Ivan mengatakan, bakat untuk menjadi seorang politisi juga terlihat dalam berpidato di depan umum. Bermula dari situ, Ivan sadar jika potensi anak terjun ke dunia politik sangatlah besar.
"Suka sekali speech, berpidato bahkan dia sempat menang (lomba) pas SMA di kampus UI dan dapet prestasi di situ silahkan, silahkan kalau dia mau mencoba," lanjut Ivan.
Meski demikian, Ivan akan tetap memberikan masukkan bagi sang putra untuk tetap kritis dalam mengambil sebuah keputusan besar itu.
Sebab, kata Ivan, setiap keputusan ditempuh, pastinya mempunyai konsekuensi bagi karier dan kehidupannya di masa depan.
"Iya selalu saya sampaikan ke Verrell, setiap keputusan pasti ada konsekuensinya, dia selalu mengambil keputusan-keputusan yang sulit di masa-masa yang memang kritis," imbuhnya.
"Saat itu di masa SMA dia harus mengambil keputusan antara kuliah dengan dunia entertaint, itu sulit dan akhirnya bisa menjalani dengan baik," tandasnya.
Sebagai sang ayah, Ivan menyatakan bahwa dirinya sebagai orangtua akan selalu mendukung keputusan putranya. Apalagi, lanjut dia, Verrell sudah memiliki potensi besar untuk menjadi politisi.
"Kalau saya sejak awal memang ke Verrel dan Athala memberikan support apapun yang bisa saya lakukan, namanya orangtua untuk anak. saya akan melakukan yang terbaik, apalagi anak punya potensi untuk melakukan hal itu," ujar Ivan saat ditemui di Kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Ivan juga menyebut jika dirinya telah melihat keinginan sang putra untuk terjun ke dunia politik sejak duduk di bangku SMA. Bahkan, kata Ivan, Verrell sempat menyampaikan cita-citanya ingin menjadi seorang duta besar atau diplomat.
"Sebenarnya dia sejak SMA sudah tertarik sekali sama yang namanya dunia istilahnya dia pengin jadi Duta Besar, Diplomat, seperti itulah," terangnya.
Tak hanya itu, Ivan mengatakan, bakat untuk menjadi seorang politisi juga terlihat dalam berpidato di depan umum. Bermula dari situ, Ivan sadar jika potensi anak terjun ke dunia politik sangatlah besar.
"Suka sekali speech, berpidato bahkan dia sempat menang (lomba) pas SMA di kampus UI dan dapet prestasi di situ silahkan, silahkan kalau dia mau mencoba," lanjut Ivan.
Meski demikian, Ivan akan tetap memberikan masukkan bagi sang putra untuk tetap kritis dalam mengambil sebuah keputusan besar itu.
Sebab, kata Ivan, setiap keputusan ditempuh, pastinya mempunyai konsekuensi bagi karier dan kehidupannya di masa depan.
"Iya selalu saya sampaikan ke Verrell, setiap keputusan pasti ada konsekuensinya, dia selalu mengambil keputusan-keputusan yang sulit di masa-masa yang memang kritis," imbuhnya.
"Saat itu di masa SMA dia harus mengambil keputusan antara kuliah dengan dunia entertaint, itu sulit dan akhirnya bisa menjalani dengan baik," tandasnya.
(hri)
tulis komentar anda