Tamara Bleszynski dan sang Kakak Tak Capai Kesepakatan di Sidang Mediasi, Ini Penyebabnya
Senin, 10 April 2023 - 13:46 WIB
JAKARTA - Sidang mediasi kasus perdata Tamara Bleszynski melawan kakaknya, Ryszard Bleszynski alias Rick, berlangsung alot hingga berujung gagal. Artis berdarah Polandia itu pun mengungkapkan penyebab gagalnya mediasi tersebut.
Tamara Bleszynski kembali menghadiri sidang mediasi atas gugatan perdata yang dilayangkan kakaknya, Ryszard Bleszynski alias Rick, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (10/4/2023). Tamara melalui kuasa hukumnya, Djohansyah, menjelaskan suasana di ruang mediasi.
Proses mediasi itu, kata Djohansyah, berjalan alot. "Kita mediasi tadi satu jam. Salah satu mediasi yang terlama yang pernah saya jalani. Pembicaraan cukup alot," kata Djohansyah di PN Jakarta Selatan, Senin (10/4/2023).
Sidang mediasi Tamara dan Rick akhirnya dinyatakan gagal. Sebab, kedua pihak tidak menemukan jalan keluar dalam menyelesaikan perkara tersebut.
Semula, Tamara Blesyznski mengaku menyanggupi untuk membayar biaya rumah sakit ayahnya sebesar Rp800 juta.
"Itu nilai pokok biaya rumah sakit. Biaya pengobatannya itu 103 ribu dolar, kalau dirupiahkan kurang lebihsekitar Rp1,6 miliar. Ya sudah Tamara bilang 50 persen dari 103 ribu dolar, sekitar Rp800 juta," jelas Djohansyah.
"Tapi Penggugat maunya tetap dibungakan, bunga-bunga senilai Rp4 miliar sampai dengan hari ini. Jadi Mbak Tamara keberatan," sambungnya.
Tamara Bleszynski kembali menghadiri sidang mediasi atas gugatan perdata yang dilayangkan kakaknya, Ryszard Bleszynski alias Rick, di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (10/4/2023). Tamara melalui kuasa hukumnya, Djohansyah, menjelaskan suasana di ruang mediasi.
Proses mediasi itu, kata Djohansyah, berjalan alot. "Kita mediasi tadi satu jam. Salah satu mediasi yang terlama yang pernah saya jalani. Pembicaraan cukup alot," kata Djohansyah di PN Jakarta Selatan, Senin (10/4/2023).
Sidang mediasi Tamara dan Rick akhirnya dinyatakan gagal. Sebab, kedua pihak tidak menemukan jalan keluar dalam menyelesaikan perkara tersebut.
Semula, Tamara Blesyznski mengaku menyanggupi untuk membayar biaya rumah sakit ayahnya sebesar Rp800 juta.
"Itu nilai pokok biaya rumah sakit. Biaya pengobatannya itu 103 ribu dolar, kalau dirupiahkan kurang lebihsekitar Rp1,6 miliar. Ya sudah Tamara bilang 50 persen dari 103 ribu dolar, sekitar Rp800 juta," jelas Djohansyah.
"Tapi Penggugat maunya tetap dibungakan, bunga-bunga senilai Rp4 miliar sampai dengan hari ini. Jadi Mbak Tamara keberatan," sambungnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda