Ini Terapi bagi Penderita Diabetes dengan Luka Agar Tak Sampai Diamputasi
Jum'at, 05 Mei 2023 - 20:10 WIB
Perawatan luka diabetes yang benar dilakukan dan dipantau oleh dokter, telah berhasil menekan angka amputasi pada penderita diabetes dengan gangguan sumbatan aliran darah di arteri perifer atau Peripheral Artery Disease (PAD).
"Penggunaan berbagai dressing modern untuk mengatasi infeksi dan menjaga agar suasana luka tetap lembab itu sangat penting," kata Wound Care Physician Heartology Cardiovascular Center dr Adisaputra Ramadhinara.
"Kenapa harus lembab? Karena, dalam suasana lembab pertumbuhan jaringan baru menjadi lebih optimal dan proses penutupan luka oleh sel kulit baru bisa terjadi dengan lebih cepat," sambungnya.
Di kesempatan itu, dr Adi menyarankan agar tidak menggunakan kassa sebagai penutup luka, karena kassa tidak dapat menjaga kelembaban daerah luka dan malah bisa meningkatkan risiko infeksi.
"Kassa itu punya tekstur bolong-bolong dan dari sana bakteri bisa masuk dan berisiko menginfeksi luka. Butuh 64 lapis baru kassa aman menghalau masuknya bakteri ke area luka," ungkap dr Adi.
"Penggunaan berbagai dressing modern untuk mengatasi infeksi dan menjaga agar suasana luka tetap lembab itu sangat penting," kata Wound Care Physician Heartology Cardiovascular Center dr Adisaputra Ramadhinara.
"Kenapa harus lembab? Karena, dalam suasana lembab pertumbuhan jaringan baru menjadi lebih optimal dan proses penutupan luka oleh sel kulit baru bisa terjadi dengan lebih cepat," sambungnya.
Di kesempatan itu, dr Adi menyarankan agar tidak menggunakan kassa sebagai penutup luka, karena kassa tidak dapat menjaga kelembaban daerah luka dan malah bisa meningkatkan risiko infeksi.
"Kassa itu punya tekstur bolong-bolong dan dari sana bakteri bisa masuk dan berisiko menginfeksi luka. Butuh 64 lapis baru kassa aman menghalau masuknya bakteri ke area luka," ungkap dr Adi.
(tsa)
tulis komentar anda