Galeri Indonesia Kaya Hadir dengan Wajah Baru, Siap Jadi Panggung Budaya Penikmat Seni
Sabtu, 13 Mei 2023 - 20:00 WIB
Namun, pandemi yang melanda Indonesia sejak 2020, membuat ruang publik ini harus ditutup. Ini sesuai dengan peraturan pemerintah yang mengatur penutupan restoran, bioskop, museum, teater dan ruang publik lainnya sebagai upaya mencegah penularan covid-19.
Hadir sebagai panggung budaya, GIK menyediakan ruang pertunjukan seni berupa auditorium. Di mana para pekerja seni dapat melakukan berbagai kegiatan seperti workshop, tarian, teater, monolog, pertunjukan musik, apresiasi sastra, pemutaran film, dan lain sebagainya.
“Selain dapat digunakan oleh masyarakat umum, GIK juga menghadirkan pertunjukan unggulan yang diselenggarakan setiap Sabtu pukul 15.00 WIB dan akan ditayangkan keesokan harinya melalui akun YouTube IndonesiaKaya,” ujar Renitasari.
“Ini menjadi salah satu misi kami agar para penikmat seni yang berada di luar Jakarta dan sekitarnya dapat tetap menyaksikan berbagai pementasan di GIK secara virtual,” lanjutnya.
Baca Juga
Selain itu, melalui Program Ruang Kreatif, ada berbagai komunitas seniman muda di berbagai daerah yang untuk pertama kalinya berkesempatan menampilkan karyanya di GIK dan ditonton masyarakat, seperti Flying Balloons Puppets dari Yogyakarta dan lainnya.
Selain menampilkan ragam budaya nusantara di panggung budaya auditorium, konsep desain GIK ini tetap mengangkat kekhasan Indonesia dalam interior sentuhan rotan kekinian dengan motif pucuk rebung dan kembang tanjung, motif parang pada ceiling.
Berbagai aplikasi terbaru dihadirkan dalam bentuk projection mapping dengan teknologi sensor yang interaktif dan menyenangkan. Secara keseluruhan, terdapat tujuh aplikasi yang terinspirasi dari ragam kekayaan Indonesia. Di antaranya Bersatu Padu, Selaras Seirama, Sajian Rasa, Arundaya, Cerita Kita, Arungi, dan Pesona Alam.
Sesuai dengan tema besar konsep wajah baru GIK, penikmat seni disuguhkan dengan tema Bhinneka Tunggal Ika yang akan mewarnai pertunjukan sepanjang Mei ini. Untuk acara pembukaan kembali sekaligus pementasan perdana, GIK menghadirkan Tompi, Sri Panggung, dan Danang Suryonegoro.
tulis komentar anda