MPASI Tidak Boleh Ditambahkan Rasa dan Bumbu, Mitos atau Fakta? Ini Jawabannya

Minggu, 23 Juli 2023 - 07:37 WIB
Sebab itu, tak salah jika MPASI memasukkan pula bumbu di dalamnya. Tujuannya agar bayi lahap makan dan tidak melakukan aksi tutup mulut lantaran makanan yang diasupnya berasa hambar.





"Jadi, rasa MPASI yang hambar atau tidak enak justru menjadi salah satu penyebab utama anak melakukan gerakan tutup mulut atau GTM,” tandas dr. Miza.

“Untuk itu, ibu perlu membimbing anak melakukan "wisata rasa" di tahapan pengenalan MPASI dengan menambahkan gula, garam, atau bumbu lain sesuai takaran yang direkomendasikan agar membantu anak mengeksplorasi berbagai jenis bahan makanan dan rasa, sekaligus menambah nafsu makan si kecil,” lanjutnya.

Menurut dr. Miza, takaran gula buat bayi adalah 1 gram per hari. Sementara untuk garam, takaran yang direkomendasikan buat bayi 6-12 bulan adalah 400 mg natrium atau 1 gram garam per hari. Lalu, untuk bayi di atas 1 tahun, takarannya adalah 2 gram garam per hari.

"Dari takaran tersebut, kalau bayi makannya tiga kali, ya harus dibagi tiga. Kalau dua kali, dibagi dua," saran dr. Miza.

Takaran garam ini sangat penting diperhatikan karena bisa mempengaruhi kesehatan ginjal bayi. Dokter Miza menerangkan, ginjal adalah organ dalam tubuh bayi yang paling terakhir matang. Makanya, bila terlalu banyak mengasup garam melalui menu MPASI, dikhawatirkan kerja ginjal bayi akan menjadi berat.

”Garam disaring di ginjal. Makanya orang dengan gangguan ginjal asupan garamnya harus dikurangi," jelas dr. Miza.
(tsa)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More