Dukung Industri Kesehatan Berkelanjutan, Grup RS Siloam Ikut Tanda Tangani Pakta Keberlanjutan
Jum'at, 08 September 2023 - 15:15 WIB
"Grup RS Siloam, melalui 41 rumah sakit yang tersebar di 23 provinsi di Indonesia, senantiasa mengupayakan usaha-usaha berkelanjutan dalam penyediaan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia,” tambahnya.
Grup RS Siloam selama ini sudah melakukan berbagai inisiatif untuk mengurangi total emisi yang dikeluarkan per tahun. Beberapa di antaranya adalah dengan mengkonversi seluruh penerangan di area rumah sakit dengan lampu LED, melakukan retrofit pada unit pendingin ruangan (A/C) di seluruh RS Siloam, pemanfaatan heat loss dari A/C sebagai penghangat air, pemasangan sensor lampu otomatis di area rumah sakit yang tidak aktif, pemasangan panel surya sebagai sumber daya listrik, membuat bank sampah untuk pemanfaatan limbah, kebijakan redistribusi obat dengan memperhatikan tanggal kadaluarsa, dan retur untuk obat-obatan yang kadaluarsa, serta efisiensi dalam proses pembuangan dan pemanfaatan limbah cair tidak berbahaya.
Melalui upaya-upaya tersebut, Grup RS Siloam dapat mengurangi emisi karbon hingga 3.500 ton per tahun dan berhasil mengurangi intensitas emisi sebesar 1,2 kilogram per hari rawat inap pasien pada 2022.
“Penandatangan pakta keberlanjutan yang dilakukan bersama dengan pelaku usaha lain merupakan bentuk kolaborasi bersama, serta cerminan komitmen Grup RS Siloam untuk mendukung pemerintah dalam mencapai Indonesia yang lebih baik di masa depan," pungkas Caroline.
Lihat Juga: Kembangkan Industri Kecantikan dan Kesehatan di Indonesia, ORLYmiin dengan Gangwoon Technopark Teken MoU
Grup RS Siloam selama ini sudah melakukan berbagai inisiatif untuk mengurangi total emisi yang dikeluarkan per tahun. Beberapa di antaranya adalah dengan mengkonversi seluruh penerangan di area rumah sakit dengan lampu LED, melakukan retrofit pada unit pendingin ruangan (A/C) di seluruh RS Siloam, pemanfaatan heat loss dari A/C sebagai penghangat air, pemasangan sensor lampu otomatis di area rumah sakit yang tidak aktif, pemasangan panel surya sebagai sumber daya listrik, membuat bank sampah untuk pemanfaatan limbah, kebijakan redistribusi obat dengan memperhatikan tanggal kadaluarsa, dan retur untuk obat-obatan yang kadaluarsa, serta efisiensi dalam proses pembuangan dan pemanfaatan limbah cair tidak berbahaya.
Melalui upaya-upaya tersebut, Grup RS Siloam dapat mengurangi emisi karbon hingga 3.500 ton per tahun dan berhasil mengurangi intensitas emisi sebesar 1,2 kilogram per hari rawat inap pasien pada 2022.
“Penandatangan pakta keberlanjutan yang dilakukan bersama dengan pelaku usaha lain merupakan bentuk kolaborasi bersama, serta cerminan komitmen Grup RS Siloam untuk mendukung pemerintah dalam mencapai Indonesia yang lebih baik di masa depan," pungkas Caroline.
Lihat Juga: Kembangkan Industri Kecantikan dan Kesehatan di Indonesia, ORLYmiin dengan Gangwoon Technopark Teken MoU
(tsa)
tulis komentar anda