Viral! Dokter Thailand Alami Halusinasi Parah Gegara Keseringan Main TikTok dan Reel

Kamis, 09 November 2023 - 11:47 WIB
“Sebelumnya, pada bulan lalu, ada juga pasien seorang perempuan lanjut usia yang sampai dirawat di rumah sakit akibat terlalu lama berselancar di dunia TikTok, hingga akhirnya ia tidak bisa membedakan dunia maya dengan dunia nyata,” ujar Dokter Surat, dilansir dari The Thaiger, Kamis (9/11/2023).

Lalu, apa hubungan kecanduan media sosial dengan halusinasi?

Sebuah studi yang dilakukan oleh Kecerdasan Buatan yang Berpusat pada Manusia di Universitas Stanford menunjukkan bahwa media sosial memang memiliki desain umpan dan dampak semacam itu. Pasalnya, sensasi senang dan candu yang didapatkan saat berselancar di media sosial ternyata mirip dengan kecanduan narkoba karena bisa menghubungkan otak dengan merangsang pelepasan dopamin.





Sebuah teori menyatakan bahwa paparan jangka panjang terhadap platform ini menyebabkan lonjakan dopamin, yang dapat menyebabkan halusinasi. Meskipun pengguna umum tidak mungkin terpengaruh, mereka yang memiliki masalah kesehatan mental dapat dengan mudah menunjukkan gejalanya.

Menurut laporan Sanook, teori lain juga menunjukkan banyaknya konten video aneh dan menakutkan yang ada di media sosial dapat menimbulkan pengalaman halusinasi.

Algoritme platform media sosial ini, yang dirancang untuk memberi pengguna konten serupa dengan apa yang mereka tonton, dapat menciptakan realitas alternatif bagi mereka yang suka menonton konten aneh atau menakutkan.

Di sisi lain, individu dengan gangguan kesehatan mental mungkin menggunakan platform ini karena mereka mungkin ragu untuk bersosialisasi di dunia nyata. Karena itu, Dr Surat menyarankan agar ada pembatasan pengunaan media sosial pada kalangan anak-anak kecil, anggota keluarga lanjut usia, atau siapa saja yang mungkin bingung membedakan media sosial dengan kenyataan atau mulai berhalusinasi setelah melihat konten.

Jika menemukan orang-orang terdekat yang mengalami gejala-gejala halusinasi seperti di atas, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan psikiater.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More