Ketika Oki Setiana Dewi Cerita Pengalaman Spiritualnya di Inggris

Jum'at, 04 Desember 2020 - 19:43 WIB
Aktris Oki Setiana Dewi usai memberi ceramah dalam program English for Ulama di Inggris.
JAKARTA - Aktris yang kini aktif sebagai penceramah Oki Setiana Dewi menjadi salah satu penceramah yang terlibat dalam program English for Ulama yang digagas oleh Ridwan Kamil.

Dalam kegiatan tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mengirimkan sejumlah penceramah ke berbagai negara, di antaranya ke Ingris dan Amerika Serikat.

Oki mendapat kepercayaan untuk berdakwah di London, Inggris sejak 15-25 November 2023. Alhasil, banyak pengalaman seru terutama pengalaman spiritual yang dikisahkan Oki selama menjalankan misi itu.

"Selama 10 hari kami di sana, kami mengunjungi parlemen, mengunjungi penjara, universitas, sekolah, komunitas muslim lainnya untuk menceritakan bagaimana Islam di Indonesia, bagaimana pesantren di Indonesia," ungkap Oki melalui pesan tertulisnya kepada SINDOnews.com, Senin (4/6/2023)



Ustazah murah senyum itu juga mengabarkan mengenai wajah Islam Indonesia yang ramah kepada orang-orang di London Sebab, sebagian orang di sana masih memandang dalam kacamata negatif. Islam dikaitkan dengan terorisme dan semacamnya.

Kakak kandung youtuber Ria Ricis ini pun meyakinkan bahwa framing negatif terhadap Islam tersebut tidaklah benar Di sana, Oki mendatangi sejumlah komunitas agama.

Dalam berbagai dialog lintas agama yang dihadirinya di London, Oki menegaskan bahwa Islam merupakan agama penuh damai. Terlebih Islam di Indonesia, merupakan ajaran yang penuh keramahan dan toleransi.

Dalam satu momen satu hal yang menarik ketika Oki Setiana Dewi berbicara di depan menteri yang mengurusi kebebasan beragama, namanya Fiona Bruce. Dalam berbagai dialog lintas agama yang dihadirinya di London, Oki menegaskan bahwa Islam merupakan agama penuh damai. Terlebih Islam di Indonesia, merupakan ajaran yang penuh keramahan dan toleransi.

"Saya berkeliling memperkenalkan wajah Islam Indonesia yang ramah tamah, yang santun yang toleran ke dunia internasional,"ucapnya.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More