Ikon Fashion Dunia Iris Apfel Meninggal Dunia, Identik dengan Busana Eksentrik
Minggu, 03 Maret 2024 - 09:33 WIB
Saking ikoniknya, sosok Apfel pun sempat diangkat menjadi film dokumenter dan subjek pameran museum yang bertajuk “Iris”. Karya tersebut disutradarai oleh Albert Maysles.
Dalam film tersebut, Apfel pernah mengungkap bahwa ia merasa dirinya tidak cantik, namun dirinya tak masalah karena dia memiliki gaya yang bisa membantunya bersinar.
“Saya tidak cantik, dan saya tidak akan pernah cantik, tapi itu tidak masalah. Saya punya sesuatu yang jauh lebih baik. Aku punya gaya,” ujarnya.
Tak cuma itu, salah satu kutipan Apfel yang ikonik yaitu dirinya melihat gaya dan modis sebagai dua hal yang sangat jauh berbeda. Baginya gaya adalah DNA dari orisinalitas diri.
“Anda dapat dengan mudah membeli cara Anda untuk menjadi modis. Menurut saya, gaya ada dalam DNA Anda. Ini menyiratkan orisinalitas dan keberanian,” kata Apfel.
Diketahui, masa ketenaran Apfel telah meledak pada tahun 2005 yang lalu, ketika Institut Kostum Museum Seni Metropolitan di New York City mengadakan pertunjukan tentang dirinya yang disebut “Rara Avis,” bahasa Latin untuk “burung langka”.
Museum menggambarkan gayanya sebagai jenaka dan sangat istimewa. Kabar duka ini tentunya turut dirasakan oleh berbagai sahabat dan rekannya yang telah bekerja sama dengannya selama ini.
Dalam film tersebut, Apfel pernah mengungkap bahwa ia merasa dirinya tidak cantik, namun dirinya tak masalah karena dia memiliki gaya yang bisa membantunya bersinar.
“Saya tidak cantik, dan saya tidak akan pernah cantik, tapi itu tidak masalah. Saya punya sesuatu yang jauh lebih baik. Aku punya gaya,” ujarnya.
Tak cuma itu, salah satu kutipan Apfel yang ikonik yaitu dirinya melihat gaya dan modis sebagai dua hal yang sangat jauh berbeda. Baginya gaya adalah DNA dari orisinalitas diri.
Baca Juga
“Anda dapat dengan mudah membeli cara Anda untuk menjadi modis. Menurut saya, gaya ada dalam DNA Anda. Ini menyiratkan orisinalitas dan keberanian,” kata Apfel.
Diketahui, masa ketenaran Apfel telah meledak pada tahun 2005 yang lalu, ketika Institut Kostum Museum Seni Metropolitan di New York City mengadakan pertunjukan tentang dirinya yang disebut “Rara Avis,” bahasa Latin untuk “burung langka”.
Museum menggambarkan gayanya sebagai jenaka dan sangat istimewa. Kabar duka ini tentunya turut dirasakan oleh berbagai sahabat dan rekannya yang telah bekerja sama dengannya selama ini.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda