Punya Kerajinan Batik Kayu, Sandiaga Uno Berharap Desa Wisata Krebet Susul Nglanggeran yang Sudah Mendunia
Sabtu, 20 Juli 2024 - 22:23 WIB
YOGYAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno berharap Desa Wisata Krebet yang ada di Kapanewon Pajangan, Kabupaten Bantul, DIY, bisa menyusul Desa Wisata Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, yang sudah lebih dulu menjadi desa wisata kelas dunia.
Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Desa Wisata Krebet pada Sabtu (20/7/2024). Menurut Sandiaga, Desa Wisata Krebet memiliki potensi dengan daya tarik kerajinan batik kayunya.
"Harapannya bahwa ke depan Krebet ini dibawa ke tingkat dunia. Nasional sudah, kelihatan punya peluang untuk ke sana," katanya.
Sandiaga mengatakan, produk kerajinan dari Desa Wisata Krebet telah mendunia. Pasalnya, Kemenparekraf sudah menggunakan produk kerajinan batik kayu sebagai souvenir dalam berbagai ajang internasional yang diadakan di Indonesia, seperti G20 hingga ASEAN Summit.
Terlebih, kesuksesan Desa Wisata Krebet sebagai salah satu 50 desa wisata terbaik tahun ini bukanlah hal mudah yang bisa dilakukan sendiri. Menurutnya, Desa Wisata Krebet sudah satu langkah lebih dekat menuju desa wisata tingkat internasional, menyusul Desa Wisata Nglanggeran.
"Jadi Desa Wisata Krebet ini juga bisa menyusul Desa Wisata Nglanggeran yang sudah lebih dulu jadi desa wisata terbaik dunia," ujar Sandiaga.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo yang mendampingi Sandiaga Uno turut bahagia dan berbangga hati atas prestasi yang diperoleh Desa Wisata Krebet. Dia berharap prestasi ini mampu membawa kebaikan baru untuk perkembangan produktivitas masyarakat.
"Selain kerajinan, desa ini juga memiliki keunikan kulinernya. Prestasi ini semoga menjadi pemicu dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk bisa mendapatkan prestasi tingkat nasional yang lain," katanya.
Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Desa Wisata Krebet pada Sabtu (20/7/2024). Menurut Sandiaga, Desa Wisata Krebet memiliki potensi dengan daya tarik kerajinan batik kayunya.
"Harapannya bahwa ke depan Krebet ini dibawa ke tingkat dunia. Nasional sudah, kelihatan punya peluang untuk ke sana," katanya.
Baca Juga
Sandiaga mengatakan, produk kerajinan dari Desa Wisata Krebet telah mendunia. Pasalnya, Kemenparekraf sudah menggunakan produk kerajinan batik kayu sebagai souvenir dalam berbagai ajang internasional yang diadakan di Indonesia, seperti G20 hingga ASEAN Summit.
Terlebih, kesuksesan Desa Wisata Krebet sebagai salah satu 50 desa wisata terbaik tahun ini bukanlah hal mudah yang bisa dilakukan sendiri. Menurutnya, Desa Wisata Krebet sudah satu langkah lebih dekat menuju desa wisata tingkat internasional, menyusul Desa Wisata Nglanggeran.
"Jadi Desa Wisata Krebet ini juga bisa menyusul Desa Wisata Nglanggeran yang sudah lebih dulu jadi desa wisata terbaik dunia," ujar Sandiaga.
Baca Juga
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo yang mendampingi Sandiaga Uno turut bahagia dan berbangga hati atas prestasi yang diperoleh Desa Wisata Krebet. Dia berharap prestasi ini mampu membawa kebaikan baru untuk perkembangan produktivitas masyarakat.
"Selain kerajinan, desa ini juga memiliki keunikan kulinernya. Prestasi ini semoga menjadi pemicu dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk bisa mendapatkan prestasi tingkat nasional yang lain," katanya.
(tsa)
tulis komentar anda