Ini yang Terjadi pada Tubuh setelah 2 Minggu Berhenti Konsumsi Gula
Sabtu, 27 Juli 2024 - 09:00 WIB
JAKARTA - Banyak perubahan yang terjadi pada tubuh setelah 2 minggu berhenti konsumsi gula . Gula tambahan banyak terdapat dalam makanan olahan, minuman manis, dan camilan. Konsumsi gula dapat memengaruhi kesehatan secara negatif.
Gula aman bagi tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah kecil. Namun terlalu banyak dapat menyebabkan penambahan berat badan, jerawat, diabetes tipe 2, dan dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit serius.
Para ahli menyatakan konsumsi gula merupakan penyebab utama obesitas dan banyak penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2. Itu sebabnya disarankan untuk membatasi kalori dari tambahan gula hingga kurang dari 10 persen per hari.
Berikut adalah yang terjadi pada tubuh setelah 2 minggu tidak konsumsi gula dilansir dari Medical News Today, Sabtu (27/7/2024).
Gula menyebabkan lonjakan cepat dalam kadar glukosa darah, diikuti dengan penurunan yang tajam atau sugar crash. Kondisi ini bisa menyebabkan fluktuasi energi yang drastis.
Tanpa konsumsi gula, tubuh tidak mengalami lonjakan dan penurunan kadar glukosa darah yang drastis, sehingga energi menjadi lebih stabil sepanjang hari. Energi yang stabil dapat meningkatkan performa fisik dan konsentrasi mental.
Gula aman bagi tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah kecil. Namun terlalu banyak dapat menyebabkan penambahan berat badan, jerawat, diabetes tipe 2, dan dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit serius.
Para ahli menyatakan konsumsi gula merupakan penyebab utama obesitas dan banyak penyakit kronis, seperti diabetes tipe 2. Itu sebabnya disarankan untuk membatasi kalori dari tambahan gula hingga kurang dari 10 persen per hari.
Berikut adalah yang terjadi pada tubuh setelah 2 minggu tidak konsumsi gula dilansir dari Medical News Today, Sabtu (27/7/2024).
Ini yang Terjadi pada Tubuh setelah 2 Minggu Berhenti Konsumsi Gula
1. Stabilitas Energi
Gula menyebabkan lonjakan cepat dalam kadar glukosa darah, diikuti dengan penurunan yang tajam atau sugar crash. Kondisi ini bisa menyebabkan fluktuasi energi yang drastis.
Tanpa konsumsi gula, tubuh tidak mengalami lonjakan dan penurunan kadar glukosa darah yang drastis, sehingga energi menjadi lebih stabil sepanjang hari. Energi yang stabil dapat meningkatkan performa fisik dan konsentrasi mental.
tulis komentar anda