Pangeran Harry Kembali Buat Kerajaan Inggris Marah Gegara Sebarkan Cerita Bohong tentang Ratu Elizabeth II
Selasa, 06 Agustus 2024 - 04:00 WIB
Kabar ini muncul setelah hubungan Harry dan ayahnya, Raja Charles III dilaporkan semakin retak. Charles tidak mau lagi berbicara dengan anak keduanya tersebut setelah menjelek-jelekkan anggota keluarganya melalui memoar berjudul Spare, hingga dokumenter Netflix serta wawancaranya dengan Oprah Winfrey.
Meskipun sempat ada harapan untuk rekonsiliasi setelah Charles didiagnosis menderita kanker, komunikasi antara keduanya tetap minim. Adik Pangeran William itu merasa panggilannya kepada ayahnya tidak dijawab, terutama terkait pengaturan keamanan keluarganya di Inggris, yang hilang setelah ia mengundurkan diri sebagai bangsawan yang bekerja.
Seorang teman pangeran 39 tahun itu mengungkapkan bahwa ia merasa ayahnya adalah satu-satunya yang dapat membantu mengembalikan keamanan tersebut.
“Dia 'tidak tersedia sekarang'. Panggilannya tidak dijawab. Dia telah mencoba untuk menjangkau tentang kesehatan Raja, tetapi panggilan itu juga tidak dijawab,” jelas seorang sumber.
“Harry ketakutan dan merasa satu-satunya orang yang dapat melakukan apa pun adalah ayahnya. Harry bertekad untuk melindungi keluarganya sendiri dengan segala cara,” tambah sumber lainnya.
Di sisi lain, Harry dan Meghan merasa terpaksa meninggalkan Inggris demi kewarasan mereka, berharap tekanan media terhadap mereka berkurang.
Meskipun sempat ada harapan untuk rekonsiliasi setelah Charles didiagnosis menderita kanker, komunikasi antara keduanya tetap minim. Adik Pangeran William itu merasa panggilannya kepada ayahnya tidak dijawab, terutama terkait pengaturan keamanan keluarganya di Inggris, yang hilang setelah ia mengundurkan diri sebagai bangsawan yang bekerja.
Seorang teman pangeran 39 tahun itu mengungkapkan bahwa ia merasa ayahnya adalah satu-satunya yang dapat membantu mengembalikan keamanan tersebut.
“Dia 'tidak tersedia sekarang'. Panggilannya tidak dijawab. Dia telah mencoba untuk menjangkau tentang kesehatan Raja, tetapi panggilan itu juga tidak dijawab,” jelas seorang sumber.
“Harry ketakutan dan merasa satu-satunya orang yang dapat melakukan apa pun adalah ayahnya. Harry bertekad untuk melindungi keluarganya sendiri dengan segala cara,” tambah sumber lainnya.
Di sisi lain, Harry dan Meghan merasa terpaksa meninggalkan Inggris demi kewarasan mereka, berharap tekanan media terhadap mereka berkurang.
(dra)
tulis komentar anda