Hadirkan Film Horor Berlatar Kisah 1980-1990, Ini Pengalaman Para Pemainnya
Senin, 19 Agustus 2024 - 16:46 WIB
Bermain dalam film ini, Ratu Sofya kena mental gara-gara karakter Zia yang diperankannya dalam film Kromoleo #Teror1malam. Dia mengatakan bahwa karakter ini cukup sulit bahkan membuatnya merasa terbebani. Ia mengaku merasa sangat berat karakter Zia masuk ke dalam dirinya. Bahkan Ratu Sofya sampai menangis lantaran merasa sudah tidak sanggup lagi memainkan karakter Zia dalam film garapan sutradara Anggy Umbara.
“Aku sampai nangis, sampai kena mental gitu. Di film sebelumnya aku masih sanggup sama mas Anggy. Tapi ini aku benar-benar sampai nangis. Aku kayak nggak ngerti lagi, kenapa ya," aku Ratu Sofya.
Untungnya dia mendapat arahan dan masukan dari Anggy Umbara dan sejumlah pemain lain. Alhasil, karakter ini bisa masuk ke dirinya setelah memakan waktu seminggu lebih.
Menurut Ratu Sofya, karakter Zia di film Kromoleo cukup tomboy dan berbeda dari sosoknya di kehidupan nyata. Ada sedikit adegan action diperankannya di film Kromoleo. Latar belakang bela diri Ratu Sofya ternyata sangat membantunya untuk melakukan adegan itu. "Aku sekitar dua tahun ikut perguruan tapak suci, tapi sejak pandemi aku berhenti. Untuk hasilnya aku masih bisa meski nggak jago banget," ujar Ratu Sofya.
Aktor peran Abun Sungkar mendapatkan pengalaman unik saat menjalani proses syuting film Kromoleo dimana dia ditampar oleh rekan mainnya, Tyo Pakusadewo. "Itu lagi syuting, terus menampar biar semangat kayaknya," kata Abun.
Pemilik nama lengkap Muhammad Abdul Wahab Sungkar mengatakan Tyo Pakusadewo menamparnya agar lebih bersemangat di lokasi syuting. Sementara itu, Anggy Umbara mengatakan film Kromoleo memiliki local value yang dianggapnya cukup menarik untuk dieksplorasi di dalam film.
Dia yakin unsur lokal ini penting sekali untuk menambah kedekatan film ini dengan masyarakat. "Nilai-nilai kekeluargaan dan kisah historical tragedy/incident yang pernah terjadi misalnya, sangat bisa relate dengan masyarakat luas. Khususnya penonton film dan pecinta horor Indonesia," paparnya.
Sekedar informasi, Film Kromoleo akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 22 Agustus 2024. Film ini dibintangi Ratu Sofya, Tio Pakusadewo, Abun Sungkar, Cornelio Sunny, Aline Fauziah, Rukman Rosadi, Totos Rasiti, Vonny Anggraini, dan Dayu Wijanto.
“Aku sampai nangis, sampai kena mental gitu. Di film sebelumnya aku masih sanggup sama mas Anggy. Tapi ini aku benar-benar sampai nangis. Aku kayak nggak ngerti lagi, kenapa ya," aku Ratu Sofya.
Untungnya dia mendapat arahan dan masukan dari Anggy Umbara dan sejumlah pemain lain. Alhasil, karakter ini bisa masuk ke dirinya setelah memakan waktu seminggu lebih.
Menurut Ratu Sofya, karakter Zia di film Kromoleo cukup tomboy dan berbeda dari sosoknya di kehidupan nyata. Ada sedikit adegan action diperankannya di film Kromoleo. Latar belakang bela diri Ratu Sofya ternyata sangat membantunya untuk melakukan adegan itu. "Aku sekitar dua tahun ikut perguruan tapak suci, tapi sejak pandemi aku berhenti. Untuk hasilnya aku masih bisa meski nggak jago banget," ujar Ratu Sofya.
Aktor peran Abun Sungkar mendapatkan pengalaman unik saat menjalani proses syuting film Kromoleo dimana dia ditampar oleh rekan mainnya, Tyo Pakusadewo. "Itu lagi syuting, terus menampar biar semangat kayaknya," kata Abun.
Pemilik nama lengkap Muhammad Abdul Wahab Sungkar mengatakan Tyo Pakusadewo menamparnya agar lebih bersemangat di lokasi syuting. Sementara itu, Anggy Umbara mengatakan film Kromoleo memiliki local value yang dianggapnya cukup menarik untuk dieksplorasi di dalam film.
Dia yakin unsur lokal ini penting sekali untuk menambah kedekatan film ini dengan masyarakat. "Nilai-nilai kekeluargaan dan kisah historical tragedy/incident yang pernah terjadi misalnya, sangat bisa relate dengan masyarakat luas. Khususnya penonton film dan pecinta horor Indonesia," paparnya.
Sekedar informasi, Film Kromoleo akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 22 Agustus 2024. Film ini dibintangi Ratu Sofya, Tio Pakusadewo, Abun Sungkar, Cornelio Sunny, Aline Fauziah, Rukman Rosadi, Totos Rasiti, Vonny Anggraini, dan Dayu Wijanto.
(unt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda