Relawan P&G Indonesia Lakukan Pemberdayaan ke Guru & Orang Tua
Senin, 16 November 2020 - 21:50 WIB
foto / dok P&G Indonesia
JAKARTA - Dalam pembelajaran online ternyata sebanyak 85% orang tua dan anak mengalami kendala dalam pembelajaran jarak jauh. 1 dari 5 orang tua (22%) mengatakan tidak memiliki fasilitas pendukung, khususnya bagi mereka yang memiliki lebih dari satu anak. Selain itu, 3 dari 4 guru tidak memiliki akses ke website atau aplikasi pembelajaran online. Banyak dari mereka mulai mengalami tekanan psikologis. Tekanan ini jika tidak tertangani dengan baik berpotensi menimbulkan semakin banyaknya kekerasan pada anak dalam rumah tangga.
Dengan adanya permasalahan tersebut, P&G Indonesia bersama dengan Save the Children Indonesia menggelar program Indonesia Volunteers Community Impact (CommPact – diBaca Juga: Kegiatan Virtual
Kegiatan relawan ini merupakan perpanjangan aktifitas dari program kerjasama global antara P&G Global dan Save the Children International, #WeSeeEqual. Tujuan utamanya adalah untuk mempromosikan kesetaraan gender di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat melalui intervensi nilai-nilai #WeSeeEqual. Di Indonesia, program #WeSeeEqual yang dimulai di tahun 2018, saat ini difokuskan di provinsi Jawa Barat dan telah memasuki fase kedua.
Bertepatan di Hari Pahlawan ini, P&G ingin mengapresiasi para guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Terlebih di tengah kondisi pandemi seperti ini, tutupnya sekolah dan beralihnya proses pembelajaran menjadi pembelajaran jarak jauh memberikan tantangan tersendiri bagi para guru dan orang tua. Dalam kegiatan Virtual Mentoring ini, para peserta dibagi menjadi 30 kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 3 volunteers P&G dan 10 penerima manfaat #WeSeeEqual yang berasal dari beberapa sekolah Bandung dan Cianjur.
LV Vaidyanathan selaku President Director Procter & Gambler Indonesia mengungkapkan “Memberi kembali kepada masyarakat, merupakan hal paling utama bagi P&G. Tidak hanya terus menghasilkan produk yang terbaik, P&G juga terus berinisiatif menjalankan program tanggung jawab sosial yang memberikan dampak berarti bagi komunitas di sekeliling kami. Kami yakin dukungan kami merupakan pendorong yang tepat untuk menciptakan pertumbuhan yang kuat; force for good, force for growth,’’ jelasnya.
Dengan adanya permasalahan tersebut, P&G Indonesia bersama dengan Save the Children Indonesia menggelar program Indonesia Volunteers Community Impact (CommPact – diBaca Juga: Kegiatan Virtual
Kegiatan relawan ini merupakan perpanjangan aktifitas dari program kerjasama global antara P&G Global dan Save the Children International, #WeSeeEqual. Tujuan utamanya adalah untuk mempromosikan kesetaraan gender di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat melalui intervensi nilai-nilai #WeSeeEqual. Di Indonesia, program #WeSeeEqual yang dimulai di tahun 2018, saat ini difokuskan di provinsi Jawa Barat dan telah memasuki fase kedua.
Bertepatan di Hari Pahlawan ini, P&G ingin mengapresiasi para guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Terlebih di tengah kondisi pandemi seperti ini, tutupnya sekolah dan beralihnya proses pembelajaran menjadi pembelajaran jarak jauh memberikan tantangan tersendiri bagi para guru dan orang tua. Dalam kegiatan Virtual Mentoring ini, para peserta dibagi menjadi 30 kelompok kecil yang masing-masing terdiri dari 3 volunteers P&G dan 10 penerima manfaat #WeSeeEqual yang berasal dari beberapa sekolah Bandung dan Cianjur.
LV Vaidyanathan selaku President Director Procter & Gambler Indonesia mengungkapkan “Memberi kembali kepada masyarakat, merupakan hal paling utama bagi P&G. Tidak hanya terus menghasilkan produk yang terbaik, P&G juga terus berinisiatif menjalankan program tanggung jawab sosial yang memberikan dampak berarti bagi komunitas di sekeliling kami. Kami yakin dukungan kami merupakan pendorong yang tepat untuk menciptakan pertumbuhan yang kuat; force for good, force for growth,’’ jelasnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda