Penelitian Sebut Produk Susu Baik bagi Jantung
Jum'at, 08 Januari 2021 - 03:25 WIB
JAKARTA - Ada banyak perdebatan di masa lalu mengenai apakah produk susu baik atau buruk untuk kesehatan jantung . Terdapat beberapa penelitian yang telah mendukung dan menolak klaim bahwa mengonsumsi susu atau yoghurt dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular karena adanya kandungan lemak, kolesterol, asam lemak jenuh, dan kemungkinan laktosa.
Dengan semua kesalahpahaman dan kebingungan yang terjadi selama ini, nyatanya produk olahan susu seperti keju rendah lemak atau non-lemak, susu dan yoghurt menjadi sangat populer di masyarakat. Namun, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa ketika dikonsumsi dalam jumlah sedang, produk susu sebenarnya bisa baik untuk kesehatan jantung.
( )
Seperti dilansir laman Boldsky, ada studi terbaru yang diterbitkan dalam European Heart Journal, di mana studi tersebut meneliti dampak produk susu pada kesehatan jantung. Penelitian ini melibatkan 136.384 responden yang dipantau selama sembilan tahun. Penelitian bertujuan untuk menilai dan memahami bagaimana konsumsi produk susu (seperti susu, yoghurt, keju) akan berdampak pada kesehatan.
Para peneliti memeriksa komponen individu atau kandungan yang ada dalam produk susu untuk mengungkapkan bukti teoritis bahwa produk susu memang berperan dalam meningkatkan kesehatan jantung seseorang. Dimulai dengan vitamin D yang dapat membantu meningkatkan profil lipid darah, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengatur tekanan darah. Sementara, kandungan kalsium dalam susu dapat membantu dengan mengurangi resistensi pembuluh darah dan membatasi penyerapan lemak.
Selain itu kandungan kalium, magnesium, dan fosfor dalam produk susu membantu dalam mengelola tekanan darah seseorang. Demikian juga protein dan peptida bioaktif yang membantu dalam meningkatkan tingkat rasa kenyang, serta mengurangi tingkat tekanan darah yang tinggi. Asam lemak pada susu seperti asam linoleat ternyata memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meningkatkan profil lipid darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Menurut para peneliti, produk olahan susu masih baik untuk kita konsumsi dan susu baik untuk tubuh kita karena mengandung berbagai nutrisi seperti asam amino, lemak tak jenuh, vitamin K-1 dan K-2, kalsium, dan probiotik.
Sementara itu, mengonsumsi susu dalam jumlah sedang dapat membantu tubuh di mana sebuah studi review yang dilakukan di Monash University di Australia mengungkapkan bahwa mengonsumsi produk susu, terutama susu dalam jumlah sedang memiliki risiko hipertensi lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsi lebih sedikit produk susu.
( )
Bukti terbaru menunjukkan bahwa konsumsi makanan olahan susu, termasuk susu, keju, dan yoghurt dapat membantu melindungi kesehatan jantung Anda, namun penting untuk dicatat bahwa konsumsi dalam jumlah sedang adalah kuncinya. Meskipun itu baik untuk kesehatan jantung Anda, produk olahan susu harus dikonsumsi secara terkendali.
Dengan semua kesalahpahaman dan kebingungan yang terjadi selama ini, nyatanya produk olahan susu seperti keju rendah lemak atau non-lemak, susu dan yoghurt menjadi sangat populer di masyarakat. Namun, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa ketika dikonsumsi dalam jumlah sedang, produk susu sebenarnya bisa baik untuk kesehatan jantung.
( )
Seperti dilansir laman Boldsky, ada studi terbaru yang diterbitkan dalam European Heart Journal, di mana studi tersebut meneliti dampak produk susu pada kesehatan jantung. Penelitian ini melibatkan 136.384 responden yang dipantau selama sembilan tahun. Penelitian bertujuan untuk menilai dan memahami bagaimana konsumsi produk susu (seperti susu, yoghurt, keju) akan berdampak pada kesehatan.
Para peneliti memeriksa komponen individu atau kandungan yang ada dalam produk susu untuk mengungkapkan bukti teoritis bahwa produk susu memang berperan dalam meningkatkan kesehatan jantung seseorang. Dimulai dengan vitamin D yang dapat membantu meningkatkan profil lipid darah, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengatur tekanan darah. Sementara, kandungan kalsium dalam susu dapat membantu dengan mengurangi resistensi pembuluh darah dan membatasi penyerapan lemak.
Selain itu kandungan kalium, magnesium, dan fosfor dalam produk susu membantu dalam mengelola tekanan darah seseorang. Demikian juga protein dan peptida bioaktif yang membantu dalam meningkatkan tingkat rasa kenyang, serta mengurangi tingkat tekanan darah yang tinggi. Asam lemak pada susu seperti asam linoleat ternyata memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meningkatkan profil lipid darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Menurut para peneliti, produk olahan susu masih baik untuk kita konsumsi dan susu baik untuk tubuh kita karena mengandung berbagai nutrisi seperti asam amino, lemak tak jenuh, vitamin K-1 dan K-2, kalsium, dan probiotik.
Sementara itu, mengonsumsi susu dalam jumlah sedang dapat membantu tubuh di mana sebuah studi review yang dilakukan di Monash University di Australia mengungkapkan bahwa mengonsumsi produk susu, terutama susu dalam jumlah sedang memiliki risiko hipertensi lebih rendah daripada mereka yang mengonsumsi lebih sedikit produk susu.
( )
Bukti terbaru menunjukkan bahwa konsumsi makanan olahan susu, termasuk susu, keju, dan yoghurt dapat membantu melindungi kesehatan jantung Anda, namun penting untuk dicatat bahwa konsumsi dalam jumlah sedang adalah kuncinya. Meskipun itu baik untuk kesehatan jantung Anda, produk olahan susu harus dikonsumsi secara terkendali.
(tsa)
tulis komentar anda