Dianggap Beri Citra Buruk pada Britney Spears, Penggemar Tuntut Justin Timberlake Minta Maaf

Selasa, 09 Februari 2021 - 22:40 WIB
Justin Timberlake dan Britney Spears. Foto/Getty Images/Ron Galella, Ltd
JAKARTA - Penggemar menuntut Justin Timberlake meminta maaf atas perlakuannya di masa lalu terhadap Britney Spears . Hubungan Spears dan Timberlake sudah putus sejak 2002, namun belakangan mereka kembali menjadi perbincangan setelah perilisan film "Framing Britney Spears".

Film dokumenter tersebut, yang ditayangkan perdana oleh The New York Times pada Jumat (5/2) lalu, merinci narasi bernada merusak yang melekat pada karier Spears yang penuh kontroversi. Meskipun film itu ditujukan untuk mengeksplorasi gerakan #FreeBritney yang dipicu setelah krisis kesehatan mentalnya pada 2007, penggemar justru terpaku pada hubungan antara Spears dan Timberlake.





Spears dan Timberlake pernah berkencan antara tahun 1998 hingga 2002. Sementara Timberlake melepaskan kariernya bersama NSYNC setelah putus, Spears justru menghadapi reaksi keras yang merusak reputasinya dan dianggap sebagai penjahat media.

"Cara orang memperlakukannya, seperti dia adalah pelacur sekolah dan dia adalah gelandangan," kata Kritikus Times Wesley Morris dalam film tersebut, seperti dilansir dari laman Insider, Selasa (9/2).

Penggemar menuduh Timberlake mendorong narasi negatif tentang Spears untuk memulai karier solonya. Banyak penonton "Framing Britney Spears" menggunakan media sosial untuk mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap Timberlake.

"Menonton dokumenter Britney ini dan YES 2021 di tahun kami secara terbuka mengakui bahwa Justin Timberlake MEMULAI KARIRNYA OLEH PELACUR - MEMPERMALUKAN BRITNEY. Dia sepenuhnya memanfaatkan hubungan pribadi mereka," tulis salah satu orang di Twitter.

Baca Juga: Agnez Mo Difitnah dan Berselisih dengan Keluarga saat Ingin Meniti Karier Internasional

"Masih menunggu Justin Timberlake untuk meminta maaf secara terbuka kepada Britney Spears," tulis netizen lain.
(tsa)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More