Proyek Film Star Wars Berjudul Rogue Squadron Diundur, Ini Alasannya

Minggu, 21 November 2021 - 16:35 WIB
Proyek Film Star Wars: Rogue Squadron diundur lantaran sang sutradara dengan Disney Studio terjadi perbedaan pendapat. Foto/Ilustrasi/
AMERIKA SERIKAT - Sejak tahun 2020, franchise Star Wars berhasil kembali bangkit di tangan Disney. Namun, salah satu film yang berjudul Rogue Squadron kini dikabarkan diundur karena perbedaan pendapat antara sutradara dengan studio.

Di industri perfilman Hollywood, tak sedikit proyek film yang terbengkalai karena perbedaan pendapat sang sutradara dengan studio yang mempekerjakannya. Tampaknya, hal yang sama kini sedang terjadi kepada proyek film Star Wars: Rogue Squadron.

Dilansir dari CBR, Minggu (21/11/2021), sutradara Patty Jenkins yang ditugaskan untuk menggarap Rogue Squadron kini tengah berkonflik dengan Kathleen Kennedy, Presiden dari Lucasfilm yang menaungi franchise Star Wars.

Sudah berkali-kali gagal memberi tontonan yang bagus, Kathleen sudah sangat sering dipetisi untuk mundur, dan sepertinya kini petisi itu mendapatkan tandatangan dari Patty.





Sejatinya tak hanya Rogue Squadron yang sempat mengalami perpecahan antara sutradara dengan studio.

Semenjak Lucasfilm dibeli oleh Disney pada tahun 2012 silam, film-film Star Wars seperti Rogue One, Solo, hingga The Rise of Skywalker pernah hampir mangkrak karena kehendak studio yang tak sesuai dengan visi sutradara.

Star Wars: Rogue Squadron sendiri sudah diumumkan oleh Disney sejak Desember tahun lalu dalam acara Disney Investor Day.

Film ini juga digadang-gadang sebagai film Star Wars pertama dengan sutradara perempuan dan sempat diumumkan siap tayang pada Desember 2023.

Namun, melihat konflik yang tengah terjadi, belum diketahui apakah Rogue Squadron bisa memenuhi janji bulan tayangnya.
(hri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More