Sepintas Hampir Sama, Ini Perbedaan Mencolok Asam Urat dan Rematik
Kamis, 09 Desember 2021 - 09:36 WIB
JAKARTA - Asam urat dan rematik sepintas adalah penyakit yang sama. Pasalnya keduanya menyebabkan sakit badan, persendian menjadi kaku, bahkan pembengkakan di area tertentu yang pastinya itu semua membatasi pergerakan.
Tapi, siapa sangka kalau asam urat dan rematik adalah dua penyakit yang berbeda. Rematik merupakan bagian dari autoimun karena sistem kekebalan tubuh sendiri menyerang persendian. Sedangkan asam urat disebabkan peningkatan kadar asam urat dalam darah.
Meski gejala yang muncul sama, tapi Anda bisa belajar membedakan kedua penyakit ini secara spesifik. Salah satu yang gampang dikenali adalah lokasi nyerinya.
"Kalau asam urat, dia lebih tersentral dan muncul saat kambuh saja. Tapi kalau rematik rasa sakitnya menjalar ke seluruh tubuh," kata dr Kelly A. Portnoff, ahli rematologi di The Portland Clinic di Oregon, dikutip MNC Portal dari Creaky Joints, Kamis (9/12/2021).
Perbedaan juga dapat dilihat dari faktor usia. Pada kasus rematik, semua usia bisa mengalaminya meski yang paling sering terjadi itu pada perempuan di tahun-tahun reproduksinya. Sedangkan, pada asam urat cenderung muncul pada akhir dua puluhan atau awal tiga puluhan; atau 70-80 tahunan.
"Tapi, ada beberapa kasus asam urat muncul lebih awal, ini terjadi seringkali karena faktor gaya hidup yang meningkatkan kadar asam urat dalam darah, seperti banyak konsumsi daging atau asupan alkohol yang tinggi," kata dr Portnoff.
Namun, ketika asam urat muncul sangat tua, itu kemungkinan besar tanda ada masalah pada ginjal atau kondisi kesehatan lain yang meningkatkan risiko asam urat seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit jantung.
Agar lebih jelas, berikut ini perbedaan gejala dari asam urat dan rematik yang dapat Anda kenali sendiri:
Tapi, siapa sangka kalau asam urat dan rematik adalah dua penyakit yang berbeda. Rematik merupakan bagian dari autoimun karena sistem kekebalan tubuh sendiri menyerang persendian. Sedangkan asam urat disebabkan peningkatan kadar asam urat dalam darah.
Meski gejala yang muncul sama, tapi Anda bisa belajar membedakan kedua penyakit ini secara spesifik. Salah satu yang gampang dikenali adalah lokasi nyerinya.
"Kalau asam urat, dia lebih tersentral dan muncul saat kambuh saja. Tapi kalau rematik rasa sakitnya menjalar ke seluruh tubuh," kata dr Kelly A. Portnoff, ahli rematologi di The Portland Clinic di Oregon, dikutip MNC Portal dari Creaky Joints, Kamis (9/12/2021).
Perbedaan juga dapat dilihat dari faktor usia. Pada kasus rematik, semua usia bisa mengalaminya meski yang paling sering terjadi itu pada perempuan di tahun-tahun reproduksinya. Sedangkan, pada asam urat cenderung muncul pada akhir dua puluhan atau awal tiga puluhan; atau 70-80 tahunan.
"Tapi, ada beberapa kasus asam urat muncul lebih awal, ini terjadi seringkali karena faktor gaya hidup yang meningkatkan kadar asam urat dalam darah, seperti banyak konsumsi daging atau asupan alkohol yang tinggi," kata dr Portnoff.
Namun, ketika asam urat muncul sangat tua, itu kemungkinan besar tanda ada masalah pada ginjal atau kondisi kesehatan lain yang meningkatkan risiko asam urat seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan penyakit jantung.
Agar lebih jelas, berikut ini perbedaan gejala dari asam urat dan rematik yang dapat Anda kenali sendiri:
Lihat Juga :
tulis komentar anda