Gandeng Dua Desainer Kenamaan, Rose.ma.Lina Kembangkan Tren Scarf Kekinian
Sabtu, 30 April 2022 - 16:16 WIB
JAKARTA - Scarf merupakan sebuah helai kain yang didesain dengan berbagai warna dan motif yang cantik. Pada awalnya, scarf sendiri digunakan pada musim dingin untuk menghangatkan tubuh. Namun seiring berjalannya waktu, penggunaan kain tersebut banyak dimodifikasi.
Hal tersebut seperti dilakukan Vie Silvi dalam memadukan digital image dengan proses digital printing sehingga menjadi sebuah desain scarf cantik dan karya yang indah serta bernilai tinggi.
Jelang lebaran tahun ini, brand fashion besutan Vie, Rose.ma.Lina menggandeng desainer Tanah Air, Defrico Audy dan Sofie untuk mengolah scarf menjadi busana indah yang siap digunakan untuk Hari Raya.
"Awalnya aku posting. Kemudian beberapa desainer Indonesia yang juga teman-temanku ada yang tertarik dengan desain yang aku buat, dan mereka langsung mengajak berkolaborasi," kata Vie kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022).
Owner Rose.ma.Lina itu menambahkan, dalam event terakhir yang diikuti, yakni Indonesia Fashion Week dan MUFFEST+ beberapa waktu lalu, karya-karya yang ditampilkan bukanlah kain print, melainkan scarf.
"Tidak hanya itu, scarf yang fungsi utamanya sebagai aksesoris bisa digunakan sebagai hijab, hiasan kepala dan leher atau sebagai pelengkap busana. Tapi dengan campur tangan desainer sehelai scarf itu bisa disulap menjadi jaket, rok, dan masih banyak lagi," jelas Vie.
Menurutnya, dalam setiap event terdapat tema-tema tersendiri. Misalnya saat berkolaborasi dengan Defrico Audy di ajang Ramadhan Runway, Kota Kasablanka, mereka membawakan tema Bohemian.
Ketika di Indonesian Fashion Week di JCC, lanjut Vie, mengangkat tema India dengan motif paisley yang didesain dengan warna-warna cerah.
"Kalau bersama Sofie, kami membawakan konsep bertemakan Beyond Protocol dengan membawakan 27 outfit. Itu merupakan gaya khas beliau yang edgy dan kekinian menjadi lebih berwarna," tuturnya.
Hal tersebut seperti dilakukan Vie Silvi dalam memadukan digital image dengan proses digital printing sehingga menjadi sebuah desain scarf cantik dan karya yang indah serta bernilai tinggi.
Jelang lebaran tahun ini, brand fashion besutan Vie, Rose.ma.Lina menggandeng desainer Tanah Air, Defrico Audy dan Sofie untuk mengolah scarf menjadi busana indah yang siap digunakan untuk Hari Raya.
"Awalnya aku posting. Kemudian beberapa desainer Indonesia yang juga teman-temanku ada yang tertarik dengan desain yang aku buat, dan mereka langsung mengajak berkolaborasi," kata Vie kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022).
Owner Rose.ma.Lina itu menambahkan, dalam event terakhir yang diikuti, yakni Indonesia Fashion Week dan MUFFEST+ beberapa waktu lalu, karya-karya yang ditampilkan bukanlah kain print, melainkan scarf.
"Tidak hanya itu, scarf yang fungsi utamanya sebagai aksesoris bisa digunakan sebagai hijab, hiasan kepala dan leher atau sebagai pelengkap busana. Tapi dengan campur tangan desainer sehelai scarf itu bisa disulap menjadi jaket, rok, dan masih banyak lagi," jelas Vie.
Menurutnya, dalam setiap event terdapat tema-tema tersendiri. Misalnya saat berkolaborasi dengan Defrico Audy di ajang Ramadhan Runway, Kota Kasablanka, mereka membawakan tema Bohemian.
Ketika di Indonesian Fashion Week di JCC, lanjut Vie, mengangkat tema India dengan motif paisley yang didesain dengan warna-warna cerah.
"Kalau bersama Sofie, kami membawakan konsep bertemakan Beyond Protocol dengan membawakan 27 outfit. Itu merupakan gaya khas beliau yang edgy dan kekinian menjadi lebih berwarna," tuturnya.
(nug)
tulis komentar anda