Hargai Musisi Tanah Air, Fariz RM Apresiasi Upaya LMK Pelari
Kamis, 02 Juni 2022 - 20:32 WIB
JAKARTA - Menyambut ulang tahun ke-5 dan Hari Lahir Pancasila, Lembaga Manajemen Kolektif Pencipta Lagu Rekaman Industri Nusantara memberikan penghargaan kepada musisi legendaris Indonesia.
Pemberian penghargaan yang dilakukan di Hard Rock Cafe Jakarta, Rabu, 1 Juni 2022 itu merupakan apresiasi terhadap musisi yang dinilai berjasa dalam pengembangan Industri musik Tanah Air.
Acara yang juga menjadi ajang halal bihalal ini sendiri diikuti sejumlah musisi yang tergabung dalam LMK Pelari seperti Fariz RM, Tito Soemarsono, Keenan Nasution, Imaniar, Rify Putri, Benny Soebarda, Ajul Jiung, Wahyu OS, hingga Neni Triana.
"Acara Halal Bihalal ini kita jadikan sebagai ajang silaturahmi untuk menjalin keakraban antara sesama pengurus Pelari dan keluarga, dengan musisi Indonesia. Kebetulan pula pas dengan ulang tahun ke-5 Pelari dan Hari Lahir Pancasila," ujar Sandec ketika dijumpai di lokasi acara, kemarin, 1 Juni 2022.
Mengenai penghargaan kepada beberapa musisi legendaris Indonesia, Sandec menyebutkan jika pihaknya ingin lebih menghargai jasa mereka atas karyanya.
"Karya mereka tidak hanya mewarnai khasanah musik Indonesia, tetapi juga menginspirasi dan membantu perkembangan Industri Musik di Indonesia, ada nama-nama legenda seperti Ismail Marzuki, Enteng Tanamal, Bing Slamet, Chandra Darusman dan lain-lain," jelas dia.
Musisi dan tokoh musik yang memperoleh penghargaan dari LMK Pelari antara lain Chandra Darusman sebagai Tokoh Intelektual Hak Cipta Musik, Enteng Tanamal sebagai Pejuang Hak Cipta Musik, Bing Slamet (Tokoh Penggagas Hak Cipta Musik), Fritz Aritonang (Tokoh Pejuang Hak Cita sekaligus Pendiri LMK Pelari), Ismail Marzuki (Tokoh Kompois Besar Indonesia), dan WR Soepratman (Tokoh Pahlawan Nasional Pencipta Lagu Kebangsaan Indonesia Raya).
Sedangkan musisi dan pencipta lagu yang mewakili menerima asuransi Pijar adalah Fariz RM, John Paul Ivan, Sandy Sulung, Michael Tahendung, S Fenty Nur, Mangara T Manik, Zahir Cok Lubis, Tito Soemarsono, Titin Novitasari dan Andika Joko Mulyanto.
Pada kesempatan ini, musisi senior Fariz RM mengapresiasi kinerja LMK Pelari. "Terima kasih saya ucapkan kepada LMK Pelari, meskipun usianya masih sangat muda tapi gerakan dan semangatnya luar biasa. Sejak 45 tahun berkiprah di dunia musik baru pertama kali ini saya dapat royalti, yaitu dari LMK Pelari," tuturnya.
Pemberian penghargaan yang dilakukan di Hard Rock Cafe Jakarta, Rabu, 1 Juni 2022 itu merupakan apresiasi terhadap musisi yang dinilai berjasa dalam pengembangan Industri musik Tanah Air.
Acara yang juga menjadi ajang halal bihalal ini sendiri diikuti sejumlah musisi yang tergabung dalam LMK Pelari seperti Fariz RM, Tito Soemarsono, Keenan Nasution, Imaniar, Rify Putri, Benny Soebarda, Ajul Jiung, Wahyu OS, hingga Neni Triana.
"Acara Halal Bihalal ini kita jadikan sebagai ajang silaturahmi untuk menjalin keakraban antara sesama pengurus Pelari dan keluarga, dengan musisi Indonesia. Kebetulan pula pas dengan ulang tahun ke-5 Pelari dan Hari Lahir Pancasila," ujar Sandec ketika dijumpai di lokasi acara, kemarin, 1 Juni 2022.
Mengenai penghargaan kepada beberapa musisi legendaris Indonesia, Sandec menyebutkan jika pihaknya ingin lebih menghargai jasa mereka atas karyanya.
"Karya mereka tidak hanya mewarnai khasanah musik Indonesia, tetapi juga menginspirasi dan membantu perkembangan Industri Musik di Indonesia, ada nama-nama legenda seperti Ismail Marzuki, Enteng Tanamal, Bing Slamet, Chandra Darusman dan lain-lain," jelas dia.
Musisi dan tokoh musik yang memperoleh penghargaan dari LMK Pelari antara lain Chandra Darusman sebagai Tokoh Intelektual Hak Cipta Musik, Enteng Tanamal sebagai Pejuang Hak Cipta Musik, Bing Slamet (Tokoh Penggagas Hak Cipta Musik), Fritz Aritonang (Tokoh Pejuang Hak Cita sekaligus Pendiri LMK Pelari), Ismail Marzuki (Tokoh Kompois Besar Indonesia), dan WR Soepratman (Tokoh Pahlawan Nasional Pencipta Lagu Kebangsaan Indonesia Raya).
Sedangkan musisi dan pencipta lagu yang mewakili menerima asuransi Pijar adalah Fariz RM, John Paul Ivan, Sandy Sulung, Michael Tahendung, S Fenty Nur, Mangara T Manik, Zahir Cok Lubis, Tito Soemarsono, Titin Novitasari dan Andika Joko Mulyanto.
Pada kesempatan ini, musisi senior Fariz RM mengapresiasi kinerja LMK Pelari. "Terima kasih saya ucapkan kepada LMK Pelari, meskipun usianya masih sangat muda tapi gerakan dan semangatnya luar biasa. Sejak 45 tahun berkiprah di dunia musik baru pertama kali ini saya dapat royalti, yaitu dari LMK Pelari," tuturnya.
(nug)
tulis komentar anda