Vaksin Pfizer Aman Buat Anak Usia 6 Bulan sampai 5 Tahun? Ini Penjelasan IDI
Selasa, 21 Juni 2022 - 10:19 WIB
JAKARTA - Pengembangan vaksin Covid-19 di dunia terus diupayakan untuk memberikan perlindungan bagi masyarakat. Terlebih pada anak-anak usia belia, seperti 6 bulan sampai 5 tahun, kini hadir satu vaksin yang dirancang akan siap digunakan.
Vaksin Pfizer merupakan salah satu vaksin yang dikatakan mampu aman dan efektif terhadap anak usia 6 bulan sampai 5 tahun. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof, Dr. Zubairi Djoerban, SpPD KHOM.
"Vaksin Moderna dan Pfizer telah disetujui oleh FDA Amerika untuk digunakan anak usia 6 bulan sampai 5 tahun. Setelah mereka telah mempelajari memang dinilai oleh FDA data yang ada bahwa aman dan efektif untuk anak usia 6 bulan sampai 5 tahun," ujar Prof Zubairi kepada MNC Portal, Senin (20/6/2022).
Lebih lanjut, dijelaskan oleh Zubairi bahwa keamanan dan kemanjuran vaksin Pfizer dan Moderna itu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA).
Efek Samping
Dalam penelitiannya, disampaikan oleh Zubairi bahwa ada sekitar 5.400 anak dilaporkan tidak mendapatkan efek samping yang berat. "Pada penelitian 5.400 anak ternyata efektif dan dalam penelitian tersebut tidak nampak efek samping yang berat," jelasnya
Berikut efek sampingnya;
* Nyeri
Vaksin Pfizer merupakan salah satu vaksin yang dikatakan mampu aman dan efektif terhadap anak usia 6 bulan sampai 5 tahun. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof, Dr. Zubairi Djoerban, SpPD KHOM.
"Vaksin Moderna dan Pfizer telah disetujui oleh FDA Amerika untuk digunakan anak usia 6 bulan sampai 5 tahun. Setelah mereka telah mempelajari memang dinilai oleh FDA data yang ada bahwa aman dan efektif untuk anak usia 6 bulan sampai 5 tahun," ujar Prof Zubairi kepada MNC Portal, Senin (20/6/2022).
Lebih lanjut, dijelaskan oleh Zubairi bahwa keamanan dan kemanjuran vaksin Pfizer dan Moderna itu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA).
Efek Samping
Dalam penelitiannya, disampaikan oleh Zubairi bahwa ada sekitar 5.400 anak dilaporkan tidak mendapatkan efek samping yang berat. "Pada penelitian 5.400 anak ternyata efektif dan dalam penelitian tersebut tidak nampak efek samping yang berat," jelasnya
Berikut efek sampingnya;
* Nyeri
tulis komentar anda