Ini 5 Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan saat Hamil
Senin, 04 Juli 2022 - 11:55 WIB
Pilih makanan tugas ganda/padat nutrisi
Makanan padat nutrisi, seperti yogurt, selai kacang, ayam, daging sapi, telur, dan produk susu, adalah makanan yang lebih tinggi protein, kalsium, dan zat besi. Di mana semua nutrisi itu dibutuhkan bayi Anda untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
4. Batasi paparan pestisida
Bagi ibu hamil tentu jadi lebih berhati-hati dalam mengonsumsi sesuatu, terlebih yang ada pestisida. Di mana pestisida mampu mempengaruhi sistem kekebalan tubuh sang bayi, dikemudian hari.
Sementara 5 hal yang tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi bagi ibu hamil, antara lain;
1. Jangan makan untuk dua orang
Setengah dari semua wanita mendapatkan terlalu banyak berat badan selama kehamilan, menurut penelitian terbaru; itu naik dari 37 persen pada tahun 1993.
2. Tidak over pada karbohidrat olahan
Roti putih, nasi putih, permen dan soda masuk ke aliran darah ibu hamil, meningkatkan kadar glukosa darah.
Menyebabkan bayi baru lahir yang lebih gemuk, yang berisiko lebih besar mengalami kelebihan berat badan saat mereka tumbuh dewasa.
Makanan padat nutrisi, seperti yogurt, selai kacang, ayam, daging sapi, telur, dan produk susu, adalah makanan yang lebih tinggi protein, kalsium, dan zat besi. Di mana semua nutrisi itu dibutuhkan bayi Anda untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
4. Batasi paparan pestisida
Bagi ibu hamil tentu jadi lebih berhati-hati dalam mengonsumsi sesuatu, terlebih yang ada pestisida. Di mana pestisida mampu mempengaruhi sistem kekebalan tubuh sang bayi, dikemudian hari.
Sementara 5 hal yang tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi bagi ibu hamil, antara lain;
1. Jangan makan untuk dua orang
Setengah dari semua wanita mendapatkan terlalu banyak berat badan selama kehamilan, menurut penelitian terbaru; itu naik dari 37 persen pada tahun 1993.
2. Tidak over pada karbohidrat olahan
Roti putih, nasi putih, permen dan soda masuk ke aliran darah ibu hamil, meningkatkan kadar glukosa darah.
Menyebabkan bayi baru lahir yang lebih gemuk, yang berisiko lebih besar mengalami kelebihan berat badan saat mereka tumbuh dewasa.
Lihat Juga :
tulis komentar anda