Bawang Hitam Tunggal Diyakini Mampu Tuntaskan Masalah Jerawat karena Bakteri
Rabu, 21 September 2022 - 09:20 WIB
JAKARTA - Iklim Indonesia yang lembab cenderung membuat wajah orang menjadi berminyak. Ditambah dengan gaya hidup tidak sehat, banyak orang Indonesia yang mengalami masalah jerawat .
Para peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat - PERDOSKI Cabang Pontianak, melihat ada potensi sangat baik dari bawang hitam tunggal untuk menuntaskan masalah jerawat , khususnya yang disebabkan bakteri.
Bawang hitam tunggal dipercaya memiliki potensi yang sangat baik sebagai anti-jerawat yang disebabkan bakteri, khususnya bakteri propionibacterium acnes, staphylococcus aureus, dan staphylococcus epidermidis.
"Bawang adalah sesuatu yang sangat mudah didapatkan dan ternyata bumbu masak yang satu ini, khususnya bawang hitam tunggal, punya potensi sebagai anti-jerawat yang disebabkan oleh bakteri," jelas Ketua Peneliti, dr .Ambar Rialita, SpKK, FINSDV, FAADV, saat ditemui di acara Hair & Skin Research Grant 2022, Selasa (20/9/2022).
Dijelaskan dr. Ambar, bawang hitam tunggal yang merupakan hasil fermentasi bawang putih tunggal itu diketahui mengandung senyawa aktif antibakteri yang lebih tinggi dibandingkan dengan bawang putih biasa.
"Senyawa aktif yang dimaksud adalah allicin dan S-allyl Cysteine (SAC) yang diketahui memiliki sifat antibakteri untuk melawan bakteri berdinding sel tebal (bakteri Gram positif) maupun bakteri dengan dinding sel yang lebih tipis (Gram negatif)," terangnya.
Bawang hitam tunggal sendiri dibuat dengan memfermentasi bawang putih tunggal yang dipanaskan dalam suhu 60-90 derajat celcius dengan kelembaban yang terkontrol di 80-90%. Fermentasi dilakukan selama 21 hari.
Bawang hitam tunggal memiliki karakter yang jauh lebih halus dibandingkan bawang putih. Pada indikator bau misalnya, dijelaskan dr. Ambar, bawang hitam tunggal baunya tidak sekuat bawang putih, pun rasanya. Kemudian, tekstur bawang hitam tunggal lebih menyerupai agar-agar, tidak seperti bawang putih yang agak keras.
Para peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat - PERDOSKI Cabang Pontianak, melihat ada potensi sangat baik dari bawang hitam tunggal untuk menuntaskan masalah jerawat , khususnya yang disebabkan bakteri.
Bawang hitam tunggal dipercaya memiliki potensi yang sangat baik sebagai anti-jerawat yang disebabkan bakteri, khususnya bakteri propionibacterium acnes, staphylococcus aureus, dan staphylococcus epidermidis.
"Bawang adalah sesuatu yang sangat mudah didapatkan dan ternyata bumbu masak yang satu ini, khususnya bawang hitam tunggal, punya potensi sebagai anti-jerawat yang disebabkan oleh bakteri," jelas Ketua Peneliti, dr .Ambar Rialita, SpKK, FINSDV, FAADV, saat ditemui di acara Hair & Skin Research Grant 2022, Selasa (20/9/2022).
Dijelaskan dr. Ambar, bawang hitam tunggal yang merupakan hasil fermentasi bawang putih tunggal itu diketahui mengandung senyawa aktif antibakteri yang lebih tinggi dibandingkan dengan bawang putih biasa.
"Senyawa aktif yang dimaksud adalah allicin dan S-allyl Cysteine (SAC) yang diketahui memiliki sifat antibakteri untuk melawan bakteri berdinding sel tebal (bakteri Gram positif) maupun bakteri dengan dinding sel yang lebih tipis (Gram negatif)," terangnya.
Bawang hitam tunggal sendiri dibuat dengan memfermentasi bawang putih tunggal yang dipanaskan dalam suhu 60-90 derajat celcius dengan kelembaban yang terkontrol di 80-90%. Fermentasi dilakukan selama 21 hari.
Bawang hitam tunggal memiliki karakter yang jauh lebih halus dibandingkan bawang putih. Pada indikator bau misalnya, dijelaskan dr. Ambar, bawang hitam tunggal baunya tidak sekuat bawang putih, pun rasanya. Kemudian, tekstur bawang hitam tunggal lebih menyerupai agar-agar, tidak seperti bawang putih yang agak keras.
tulis komentar anda