Apakah Begadang Bisa Menaikkan Kolesterol? Peneliti Beberkan Fakta Ilmiahnya
Rabu, 28 September 2022 - 12:09 WIB
Mekanisme serupa dapat pula terjadi di pembuluh darah otak dan menyebabkan stroke. Jika tidak menyebabkan kematian, stroke dapat menyebabkan kelumpuhan permanen pada penderitanya.
Terlalu Banyak Tidur Juga Picu Kolestrol Naik
Hasil penelitian serupa juga diterbitkan oleh Sleep terkait hubungan kebiasaan pola tidur dengan penyakit kolesterol. Tak hanya begadang, para peneliti menemukan bahwa terlalu banyak tidur sama-sama memiliki dampak negatif pada kadar lipid.
Penelitian tersebut melibatkan pemeriksaan terhadap sekelompok 1.666 pria dan 2.329 wanita di atas usia 20 tahun. Dari penelitian tersebut ditemukan bahwa tidur kurang dari lima jam di malam hari meningkatkan risiko trigliserida tinggi dan kadar HDL rendah pada wanita.
Penelitian dari Journal of Cardiovascular Nursing juga mengungkapkan bahwa kebiasaan begadang yang menyebabkan kadar kolesterol LDL tinggi, disebabkan karena kebiasaan kurang tidur dari enam jam setiap malam yang sangat meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. Bahkan, para peneliti menemukan bahwa kebiasaan mendengkur saat tidur dikaitkan dengan kadar kolesterol HDL yang lebih rendah.
Dalam studi lain yang diterbitkan oleh Sleep, para peneliti menyebut bahwa kebiasaan begadang menyebabkan peningkatan nafsu makan terhadap makanan tinggi kolesterol, penurunan aktivitas fisik, dan peningkatan tingkat stres.
Nah, jadi, bagi Anda yang memiliki kebiasaan begadang ataupun terlalu banyak tidur, sebaiknya segera atur jadwal tidur Anda agar terhindari dari risiko kolesterol tinggi yang dapat memicu berbagai penyakit kronis lain seperti jantung dan stroke.
Terlalu Banyak Tidur Juga Picu Kolestrol Naik
Hasil penelitian serupa juga diterbitkan oleh Sleep terkait hubungan kebiasaan pola tidur dengan penyakit kolesterol. Tak hanya begadang, para peneliti menemukan bahwa terlalu banyak tidur sama-sama memiliki dampak negatif pada kadar lipid.
Penelitian tersebut melibatkan pemeriksaan terhadap sekelompok 1.666 pria dan 2.329 wanita di atas usia 20 tahun. Dari penelitian tersebut ditemukan bahwa tidur kurang dari lima jam di malam hari meningkatkan risiko trigliserida tinggi dan kadar HDL rendah pada wanita.
Penelitian dari Journal of Cardiovascular Nursing juga mengungkapkan bahwa kebiasaan begadang yang menyebabkan kadar kolesterol LDL tinggi, disebabkan karena kebiasaan kurang tidur dari enam jam setiap malam yang sangat meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular. Bahkan, para peneliti menemukan bahwa kebiasaan mendengkur saat tidur dikaitkan dengan kadar kolesterol HDL yang lebih rendah.
Dalam studi lain yang diterbitkan oleh Sleep, para peneliti menyebut bahwa kebiasaan begadang menyebabkan peningkatan nafsu makan terhadap makanan tinggi kolesterol, penurunan aktivitas fisik, dan peningkatan tingkat stres.
Nah, jadi, bagi Anda yang memiliki kebiasaan begadang ataupun terlalu banyak tidur, sebaiknya segera atur jadwal tidur Anda agar terhindari dari risiko kolesterol tinggi yang dapat memicu berbagai penyakit kronis lain seperti jantung dan stroke.
(tsa)
tulis komentar anda