Tips Mengatasi Masalah Rambut untuk Wanita Berhijab
Sabtu, 08 Oktober 2022 - 17:18 WIB
JAKARTA - Tren hijab terus berkembang dan berganti setiap tahunnya. Akan tetapi, tidak semua pemakai hijab memahami bahwa rambut bisa bermasalah akibat kesahalan yang sepele saat beraktivitas.
Menurut Dermatologist & Content Creator, dr. Danar W. Msc, SpDV, melihat tren hijab yang semakin meningkat, biasanya kondisi medis baru pun muncul.
"Biasanya perempuan berhijab mengalami masalah ketombe yang efeknya bisa menurunkan kepercayaan diri. Terus rambut lepek dan bau. Masalah itu yang sering dikeluhkan teman-teman yang berhijab," tutur dr. Danar dalam pernyataan tertulis, Sabtu (8/10/2022).
Dia menambahkan bahwa masalah rambut seperti itu jangan dibiarkan karena akan berdampak buruk pada kesehatan rambut.
"Rambut lepek dan berketombe bila dibiarkan bisa menyebabkan kebotakan," bebernya.
Untuk mengatasi masalah itu, dr. Danar menyarankan agar rutin keramas satu hari sekali setelah beraktivitas.
"Disarankan keramas setelah semua aktivitas selesai. Saat mandi sore atau malam dalam keadaan kita sudah tidak melakukan apa-apa. Tujuannya agar bakteri dan jamur di rambut khususnya tidak semakin berkembang," terang dr. Danar.
Menurut Dermatologist & Content Creator, dr. Danar W. Msc, SpDV, melihat tren hijab yang semakin meningkat, biasanya kondisi medis baru pun muncul.
"Biasanya perempuan berhijab mengalami masalah ketombe yang efeknya bisa menurunkan kepercayaan diri. Terus rambut lepek dan bau. Masalah itu yang sering dikeluhkan teman-teman yang berhijab," tutur dr. Danar dalam pernyataan tertulis, Sabtu (8/10/2022).
Dia menambahkan bahwa masalah rambut seperti itu jangan dibiarkan karena akan berdampak buruk pada kesehatan rambut.
"Rambut lepek dan berketombe bila dibiarkan bisa menyebabkan kebotakan," bebernya.
Untuk mengatasi masalah itu, dr. Danar menyarankan agar rutin keramas satu hari sekali setelah beraktivitas.
"Disarankan keramas setelah semua aktivitas selesai. Saat mandi sore atau malam dalam keadaan kita sudah tidak melakukan apa-apa. Tujuannya agar bakteri dan jamur di rambut khususnya tidak semakin berkembang," terang dr. Danar.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda