Venna Melinda Sebut Ferry Irawan Tak Pernah Akui Lakukan KDRT tapi Selalu Minta Maaf
loading...
A
A
A
SURABAYA - Venna Melinda telah menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polda Jawa Timur pada Kamis (26/1/2023) kemarin. Tak sendiri, Venna hadir didampingi kuasa hukumnya, Hotman Paris Hutapea.
Pada kesempatan itu, Venna juga memberikan bukti medis untuk memperkuat kasus hukum yang melibatkan suaminya, Ferry Irawan.
Venna menyebut bahwa Ferry sering melakukan tindak KDRT kepadanya. Namun, pria 45 tahun itu disinyalir tidak mengakui perbuatannya. Meski demikian, kata Venna, Ferry rutin meminta maaf.
"Ya pasti seperti yang selalu saya sebutkan kalau dia tidak pernah mengakui perbuatannya tapi selalu meminta maaf sampai ada beberapa video yang dia kirimkan," ujar Venna Melinda di Polda Jatim, belum lama ini.
Menanggapi video permohonan maaf Ferry Irawan, Venna mengaku tidak tahu maksud suaminya itu. "Tapi saya juga tidak jelas untuk apa (video permintaan maaf dikirimkan)," ungkap ibunda Verrell Bramasta.
Venna lalu mengklaim bahwa Ferry sudah mengakui tindak KDRT tersebut di hadapan penyidik. Hal ini disampaikan Ferry ketika ia menjalani pemeriksaan perdana sebagai terlapor beberapa waktu lalu.
"Sekarang setelah ada lowong tidak mengakui lagi," pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Venna juga memberikan bukti medis untuk memperkuat kasus hukum yang melibatkan suaminya, Ferry Irawan.
Venna menyebut bahwa Ferry sering melakukan tindak KDRT kepadanya. Namun, pria 45 tahun itu disinyalir tidak mengakui perbuatannya. Meski demikian, kata Venna, Ferry rutin meminta maaf.
"Ya pasti seperti yang selalu saya sebutkan kalau dia tidak pernah mengakui perbuatannya tapi selalu meminta maaf sampai ada beberapa video yang dia kirimkan," ujar Venna Melinda di Polda Jatim, belum lama ini.
Menanggapi video permohonan maaf Ferry Irawan, Venna mengaku tidak tahu maksud suaminya itu. "Tapi saya juga tidak jelas untuk apa (video permintaan maaf dikirimkan)," ungkap ibunda Verrell Bramasta.
Venna lalu mengklaim bahwa Ferry sudah mengakui tindak KDRT tersebut di hadapan penyidik. Hal ini disampaikan Ferry ketika ia menjalani pemeriksaan perdana sebagai terlapor beberapa waktu lalu.
"Sekarang setelah ada lowong tidak mengakui lagi," pungkasnya.
(tsa)