Di Balik Tren Mandi Lumpur yang Viral, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan!

Selasa, 31 Januari 2023 - 15:21 WIB
loading...
Di Balik Tren Mandi...
Tren mandi lumpur yang viral, ternyata membahayakan bagi kesehatan. Foto/Royaltyfree
A A A
JAKARTA - Tren mandi lumpur beberapa waktu lalu sempat viral. Ini terjadi setelah siaran langsung di TikTok yang mempertontonkan aksi mandi lumpur jadi viral. Dalam video tersebut, beberapa orang merendam tubuhnya di dalam bak berisi campuran airdan lumpur.

Mereka juga menyiram tubuhnya dengan lumpur bila penonton siaran memberikan koin.Semakin banyak koin yang diberikan, semakin banyak pula jumlah lumpur yang disiramkan.

Sayangnya, di balik tren mandi lumpur ini ada bahaya kesehatan yang mengancam. Apabahayanya? Yuk, cari tahu risiko kesehatan mandi lumpur kotor agar kamu tidak mengikuti trendi Tik Tok ini!


Beda Terapi Lumpur dan Tren Mandi Lumpur

Sebelum membahas bahaya tren mandi lumpur, perlu diketahui bahwa membalurkan lumpurke tubuh sebenarnya tidak selalu buruk untuk kesehatan. Justru beberapa metode pengobatan dilakukan menggunakan lumpur sebagai medianya.

“Ada kandungan campuran mineral di dalam lumpur yang bermanfaat untuk kesehatan,” katadr. Dyah Novita Anggraini seperti dikutip dari laman KlikDokter.

Manfaat ini, misalnya, diulas dalam penelitian pada Biomed Research International. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa kombinasi terapi mud-pack, balneoterapi, dan terapi spa dapatdigunakan sebagai pengobatan osteoarthritis .

Efek lainnya adalah bermanfaat mengurangikonsumsi obat antinyeri.Akan tetapi, jenis lumpur yang digunakan pada terapi mud-pack berbeda dengan mandi lumpuryang sedang tren di Tik Tok sekarang ini.

“Kalau lumpur yang ada di sekitar kita belum tentu ada kandungan mineral seperti yang ada dipenelitian”, tegas dr. Dyah lebih lanjut.

Lumpur yang ada disekitarmu bisa saja terkontaminasi bahan kimia, seperti logam, bahkanfeses dan urine makhluk hidup. Lumpur semacam itu tentu akan menimbulkan masalahkesehatan bila berkontak dengan kulit.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1869 seconds (0.1#10.140)