Apa Arti Resesi Seks dan Bagaimana Fenomena Ini Terjadi?

Jum'at, 03 Februari 2023 - 17:57 WIB
loading...
A A A
Meski begitu, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta, menurut Ketua BKKBN Hasto Wardoyo, berpotensi alami resesi seks jika tidak diantisipasi.

Secara umum, angka kelahiran di DIY itu ada di angka 2,2 tapi ada kabupaten atau kota di DIY yang angka kelahirannya 1,9. Artinya, setiap keluarga rata-rata memiliki 1 anak.

"Rendahnya angka kelahiran ini akan berdampak pada masa depan sekolah. Akhir-akhir ini banyak sekolah yang tutup, karena tidak punya murid," ungkap Principal SMP-SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul, Agus Suroyo dikutip dari laman resmi Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan.

Jadi, masalah resesi seks ini benar memengaruhi kestabilan suatu negara. Itu kenapa, banyak pemerintah negara-negara yang sudah alami resesi seks membuat kebijakan khusus untuk mendorong masyarakatnya mau melakukan hubungan seksual dan melahirkan anak.

Misalnya saja di Jepang. Pemerintah Jepang dilaporkan mulai merancang beberapa program untuk meningkatkan angka kelahiran. Bahkan, dana yang disiapkan dilipatgandakan, karena masalah tidak mau punya anak di Jepang sudah mengkhawatirkan negaranya.

Baca juga: Jumlah Wanita Hamil Meningkat, Presiden Jokowi: Tidak Ada Resesi Seks di Indonesia

Demikian pembahasan apa arti resesi seks dan bagaimana fenomena ini bisa terjadi di beberapa negara.
(nug)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2750 seconds (0.1#10.140)