Mengenal Air Distilasi yang Disebut-sebut Jadi Rahasia Awet Muda Tyo Nugros

Senin, 06 Februari 2023 - 23:55 WIB
loading...
Mengenal Air Distilasi...
Air distilasi memang bisa Anda konsumsi. Namun, jenis air ini kebanyakan tidak disukai karena rasanya yang lebih hambar, kurang beraroma dibandingkan air keran dan air mineral kemasan lain. Foto Ilustrasi/Freepik
A A A
JAKARTA - Sosok Tyo Nugros belakangan ini kembali mencuri perhatian publik. Tak hanya karena penampilan kompaknya saat konser bersama Dewa 19 di JIS pada Sabtu (4/2/2023) malam, namun juga wajah awet mudanya yang bikin salah fokus.

Rupanya, salah satu rahasia awet muda Tyo Nugros adalah aware terhadap makanan yang dikonsumsi. Termasuk memilih air distilasi yang menurutnya lebih sehat dari air mineral.

Hal itu sempat diungkapkan netizen di Twitter dalam salah satu unggahan. Sebuah postingan yang diunggah akun @widino tampak membagikan sebuah potret sederet air mineral dari berbagai merek.

Dalam unggahan tersebut, ia baru sadar bahwa telah mengonsumsi air mineral dari berbagai merek.



“Ga sadar tiap beli air mineral mereknya beda2.Enakan yg mana?” tulis akun @widino, Senin (6/2/2023).

Unggahan itu lantas ramai dikomentari netizen. Banyak dari mereka yang jadi sadar, meski sama-sama air putih, air mineral tersebut cenderung memiliki rasa yang berbeda-beda. Mulai yang rasanya pahit hingga cenderung manis.

Tak sedikit juga netizen yang akhirnya menyebutkan salah satu merek air murni alias demineralisasi water yang kandungan mineralnya dihilangkan. Hal itu yang kemudian dihubungkan dengan rahasia awet muda eks drummer Dewa 19, Tyo Nugros.

“Am**** itu air murni, biasanya disebut demineralisasi water. Air yg mineralnya dihilangkan. Sebenarnya cocok digunakan untuk industri, bukan untuk air minum, krn manusia butuh mineral yg terkandung dalam air,” ujar akun Twitter @dianto_rusdian.

“Kalo mau awet mudah kaya Oom Tyo Nugros, minumnya Am**** mas Dino. Karna katanya Am**** itu air proses destilasi,” ujar akun @arinaristia.

Lantas, apakah air distilasi itu? Benarkah demineralisasi water alias air distilasi berpengaruh terhadap antiaging seseorang? Berikut ulasannya, dilansir dari Healthline, Senin (6/2/2023).



Air distilasi memang bisa Anda konsumsi. Namun, jenis air ini kebanyakan tidak disukai karena rasanya yang lebih hambar, kurang beraroma dibandingkan air keran dan air mineral kemasan lain.

Biasanya, pabrik yang memproduksi air distilasi akan menggunakan air mendidih dan kemudian mengembunkan uap yang dikumpulkan kembali menjadi cairan. Proses tersebut menghilangkan kotoran dan mineral dari air.

Beberapa sumber mengklaim bahwa minum air distilasi akan membantu mendetoksifikasi tubuh dan meningkatkan kesehatan. Hal inilah yang secara tidak langsung disebut-sebut bisa memberikan manfaat terhadap kesehatan kulit, termasuk antiaging.

Namun, ada juga yang mengklaim bahwa air distilasi justru bisa melepaskan mineral yang dibutuhkan tubuh yang justru dapat membahayakan kesehatan. Meski begitu, pada kenyataannya, tak satu pun dari klaim ini yang sepenuhnya benar.

Pro dan Kontra

Selain rasanya yang hambar, air distilasi atau air suling tidak memberi Anda mineral seperti kalsium dan magnesium yang didapatkan dari air ledeng atau air keran.

Karena air suling tidak mengandung mineralnya sendiri, hal ini membuatnya bisa menarik kandungan mineral yang ada di tubuh. Jadi, saat Anda meminum air distilasi, air ini dapat menarik sejumlah kecil mineral dari tubuh Anda, termasuk dari gigi Anda.

Karena Anda sudah mendapatkan sebagian besar mineral yang dibutuhkan dari diet Anda, minum air distilasi seharusnya tidak membuat Anda kekurangan mineral. Namun, jika Anda akan minum air distilasi, sebaiknya pastikan Anda mendapatkan porsi buah dan sayuran harian yang direkomendasikan.

Air distilasi atau air yang disuling adalah cara yang efektif untuk menghilangkan kontaminan dari air minum. Tingkat pestisida dan bahan kimia lain di sumber air publik seperti air keran akan bergantung pada lokasi geografis Anda dan lembaga yang mengatur keamanan air minum di negara Anda.

Air suling pada dasarnya bebas dari kontaminan seperti pestisida dan bakteri, yang dapat sangat membantu bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan lemah. Misalnya, mereka yang mengidap HIV/AIDS dan kanker tertentu berisiko lebih tinggi menjadi sakit akibat kotoran dalam makanan dan air. Sehingga air suling bisa menjadi alternatif bagi mereka.

Terlebih lagi, seperti beberapa metode pemurnian lainnya, air suling secara efektif menghilangkan klorin dari air minum, yang dapat meningkatkan rasa air sekaligus mengurangi paparan klorin.
(tsa)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1441 seconds (0.1#10.140)