Bukan karena Covid-19, Anak Muda Korsel Kini Jadikan Masker Hanya untuk Gaya
loading...
A
A
A
GiggleHanna Kim (kanan) membahas manfaat memakai masker di channel YouTube 'Giggle' yang mencapai lebih dari setengah juta tontonan dalam satu bulan.
Aktris dan pembuat konten Korea Selatan, Sooyeun Park, setuju dengan pernyataan Miss Universe Korea 2022. Ia menjelaskan bahwa magikkun di Korea Selatan jauh melampaui fenomena global yang disebut "mask fishing".
"Banyak orang dewasa memakai masker untuk mencegah (penyakit), tetapi menurut saya anak muda kebanyakan memakai masker demi penampilan," kata dia.
Sebuah video YouTube menunjukkan beberapa orang muda Korea yang membicarakan anak-anak SMA yang bahkan rela tidak makan siang karena mereka tidak ingin melepas masker. Sementara, beberapa dari mereka hanya makan dengan mengangkat masker sedikit di atas dagu.
Survei terbaru yang menerima tanggapan dari 435 remaja Korea Selatan juga mendukung hal ini. Hasil survei itu menunjukkan bahwa masker tidak hanya digunakan untuk mencegah penyebaran Covid-19, tetapi juga untuk "menutupi muka".
Survei itu juga menunjukkan bahwa semakin sering orang menutup wajah mereka, semakin rendah harga diri sosial mereka sebenarnya.
Video-video Tiktok kreasi Sooyeun Park, yang membuat lelucon seputar pemakaian masker, menjadi cukup populer di kalangan orang muda.
"Karena anak-anak sudah memakai masker sejak usia dini dan lama sekali, beberapa tidak merasa nyaman untuk menunjukkan wajah asli mereka. Terutama mereka yang pernah disebut-sebut oleh orang lain sebagai magikkun. Mereka tidak mau melepas masker," kata dia.
"Karena kita hidup dalam masyarakat yang sangat peduli dengan penampilan, saya pikir anak-anak terpengaruh oleh itu.
3. Larangan Pakai Masker di Aplikasi Kencan
Aktris dan pembuat konten Korea Selatan, Sooyeun Park, setuju dengan pernyataan Miss Universe Korea 2022. Ia menjelaskan bahwa magikkun di Korea Selatan jauh melampaui fenomena global yang disebut "mask fishing".
"Banyak orang dewasa memakai masker untuk mencegah (penyakit), tetapi menurut saya anak muda kebanyakan memakai masker demi penampilan," kata dia.
Sebuah video YouTube menunjukkan beberapa orang muda Korea yang membicarakan anak-anak SMA yang bahkan rela tidak makan siang karena mereka tidak ingin melepas masker. Sementara, beberapa dari mereka hanya makan dengan mengangkat masker sedikit di atas dagu.
Survei terbaru yang menerima tanggapan dari 435 remaja Korea Selatan juga mendukung hal ini. Hasil survei itu menunjukkan bahwa masker tidak hanya digunakan untuk mencegah penyebaran Covid-19, tetapi juga untuk "menutupi muka".
Survei itu juga menunjukkan bahwa semakin sering orang menutup wajah mereka, semakin rendah harga diri sosial mereka sebenarnya.
Video-video Tiktok kreasi Sooyeun Park, yang membuat lelucon seputar pemakaian masker, menjadi cukup populer di kalangan orang muda.
"Karena anak-anak sudah memakai masker sejak usia dini dan lama sekali, beberapa tidak merasa nyaman untuk menunjukkan wajah asli mereka. Terutama mereka yang pernah disebut-sebut oleh orang lain sebagai magikkun. Mereka tidak mau melepas masker," kata dia.
"Karena kita hidup dalam masyarakat yang sangat peduli dengan penampilan, saya pikir anak-anak terpengaruh oleh itu.
3. Larangan Pakai Masker di Aplikasi Kencan