Indra Bekti Konsumsi Obat China An Gong Niu Huang Wan, Apa Manfaatnya?

Jum'at, 10 Maret 2023 - 13:50 WIB
loading...
Indra Bekti Konsumsi...
Indra Bekti mengonsumsi obat China bernama an gong niu huang wan yang dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan. Ini diketahui dari Instagram Story miliknya. Foto/Instagram Indra Bekti
A A A
JAKARTA - Indra Bekti mengonsumsi obat China bernama an gong niu huang wan yang dipercaya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Ini diketahui dari unggahan Instagram Story miliknya.

Dalam video itu, terlihat Bekti dan seorang perempuan yang menjelaskan bahwa obat China ini merupakan angkung. Namun, kemasan obat menunjukkan an gong niu huang wan.

"Ini apa Ci?" tanya perekam video dikutip Jumat (10/3/2023).

"Ini angkung," jawab perempuan itu.





Menurut perempuan tersebut, obat ini bisa menjaga kesehatan obat sehingga baik dikonsumsi oleh Bekti yang baru saja menjalani operasi akibat pecah pembuluh darah di kepala. Sementara untuk harga, obat ini dijual Rp2 juta per biji.

"Harganya, Rp2 juta, segini ya Allah. Enak loh," kata Bekti.

"Hebat si Indra bisa makan begitu," tambah perempuan itu.

Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dr Inggrid Tania menjelaskan bahwa obat yang dikonsumsi suami Aldila Jelita ini merupakan an gong niu huang wan.



"Iya, itu An Gong Niu Huang Wan," jelas dr Inggrid saat dihubungi MNC Portal.

Menurut dr Inggrid, an gong niu huang wan tidak mengandung angkung. Namun calculus bovis (batu empedu sapi), cornu bubali (tanduk kerbau), cinnabaris, realgar, dan sedikit kunyit.

An gong niu huang wan dipercaya bisa mengobati stroke. Namun, dr Inggrid menyebut fakta ini belum terbukti secara ilmiah. Namun, obat China ini sudah terdaftar di BPOM dengan PT Intra Aries sebagai pendaftar obat dan nomor registrasi TI174457191 yang terbit pada 5 Juli 2022.

Karena belum ada bukti dapat menyembuhkan stroke, penggunaan obat ini harus di bawah pengawasan dokter. Pemakaiannya pun harus sesuai dengan aturan pakai yang ada di kemasan.



"Iya, penggunaannya harus di bawah pengawasan dokter dan harus sesuai dengan aturan pakai yang ada di kemasan," tutup dr Inggrid.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0982 seconds (0.1#10.140)