5 Obat Asam Urat di Tumit yang Cepat Menghilangkan Nyeri

Jum'at, 20 September 2024 - 19:35 WIB
loading...
5 Obat Asam Urat di...
Obat asam urat di tumit sangat beragam dan bisa dibeli di apotek sesuai dengan resep dokter. Asam urat merupakan kondisi yang menyebabkan nyeri menyakitkan. Foto/Allcare Foot & Ankle Center
A A A
JAKARTA - Obat asam urat di tumit sangat beragam dan bisa dibeli di apotek sesuai dengan resep dokter. Asam urat merupakan kondisi yang menyebabkan rasa nyeri yang sangat menyakitkan, terutama di area persendian seperti tumit.

Nyeri ini terjadi akibat penumpukan kristal asam urat di sendi, yang memicu peradangan dan pembengkakan. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat memperburuk kualitas hidup penderita asam urat.

Namun jangan khawatir, kini banyak tersedia obat-obatan yang dapat meredakan nyeri dengan cepat. Obat asam urat pada dasarnya terbagi menjadi dua jenis, yaitu obat untuk mengurangi rasa sakit dan obat untuk mengontrol kadar asam urat.

Berikut daftar obat asam urat di tumit dilansir dari Medical News Today, Jumat (20/9/2024).

5 Obat Asam Urat di Tumit yang Cepat Menghilangkan Nyeri





1. Obat Anti-Inflamasi Nonsteroid (NSAID)


Obat-obatan seperti ibuprofen, naproxen, dan diklofenak sering diresepkan untuk meredakan peradangan dan nyeri asam urat. NSAID bekerja dengan cara menghambat enzim yang menyebabkan peradangan, sehingga nyeri di tumit cepat mereda. Penggunaan NSAID harus sesuai dosis yang dianjurkan dokter untuk menghindari efek samping seperti gangguan lambung.

2. Colchicine


Colchicine merupakan obat khusus untuk asam urat yang bekerja dengan mengurangi peradangan akibat penumpukan kristal asam urat. Obat ini bisa meredakan serangan nyeri dalam beberapa jam setelah dikonsumsi. Namun, colchicine dapat menyebabkan efek samping seperti diare atau mual jika tidak digunakan sesuai petunjuk dokter.

3. Kortikosteroid


Jika nyeri asam urat di tumit sangat parah dan obat oral tidak memberikan hasil yang memadai, dokter mungkin akan meresepkan kortikosteroid dalam bentuk pil atau suntikan. Kortikosteroid bekerja dengan menekan sistem kekebalan tubuh untuk mengurangi peradangan dengan cepat. Penggunaan jangka panjang perlu diawasi oleh dokter karena bisa menimbulkan efek samping.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1056 seconds (0.1#10.140)