Dukung Kecukupan Nutrisi Anak pada Masa Pandemi

Senin, 20 Juli 2020 - 15:24 WIB
loading...
Dukung Kecukupan Nutrisi Anak pada Masa Pandemi
Foto/dok
A A A
JAKARTA - Pada kondisi pandemi Covid-19, isu nutrisi di Indonesia perlu menjadi perhatian khusus, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak . Selain itu, Indonesia masih menghadapi tantangan permasalahan gizi buruk, khususnya stunting, di mana prevalensi terakhir di Indonesia berdasarkan hasil Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) 2019 menunjukan bahwa 27,67% atau dapat dikatakan tiga dari 10 anak mengalami stunting.

Angka tersebut tentu masih di atas yang disyaratkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni minimal 20%. Hal ini cukup mengkhawatirkan, mengingat akibat wabah Covid-19, anak-anak yang menderita kurang gizi di Indonesia berpotensi meningkat.

Padahal, selain berperan bagi pemenuhan kebutuhan gizi dan tumbuh kembang anak, nutrisi harian dapat memengaruhi kondisi kesehatan mereka dan menentukan masa depan bangsa Indonesia. (Baca: Pandemi Corona, Ancam Terhambatnya Target Penurunan Angka Stunting)

Karena itu, untuk terus memenuhi kebutuhan gizi dan tumbuh kembang anak, Danone Specialized Nutrition (Danone SN) Indonesia bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) melakukan kolaborasi riset dan teknologi untuk memproduksi produk suplementasi gizi Aitamie dan Probarz, yang merupakan produk makanan yang terfortifikasi dari sumber daya. Suplemen ini diproduksi secara lokal dengan tujuan membantu meningkatkan asupan gizi keluarga kurang mampu, terutama anak-anak pada fase pemulihan pandemi.

Dalam kolaborasi ini, Danone SN juga menggandeng Foodbank of Indonesia (FOI) untuk pendistribusian bantuan nutrisi secara gratis ke sejumlah anak yang membutuhkan dan terdampak pandemi Covid-19.

Peneliti Madya Bidang Kepakaran Pangan dan Gizi, Pusat Penelitian Teknologi Tepat Guna (P2TTG), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dr Ainia Herminiati ST MSi mengatakan, dampak ekonomi di tingkat rumah tangga sangat memengaruhi pemenuhan kebutuhan dasar anak, yaitu makanan. (Baca juga: Cara Jaga Kebersihan Perlengkapan Bayi di Masa Pandemi)

“Permasalahan gizi anak merupakan salah satu risiko dampak sosio-ekonomi terhadap anak-anak di Indonesia yang ditimbulkan pandemi Covid-19, di mana 24 juta balita berisiko lebih tinggi mengalami kurang gizi atau gizi buruk selama masa pandemi,” ucap dr Ainia dalam Media Briefing Online bersama Danone beberapa waktu lalu.

Menurutnya, perlu adanya komoditas esensial yang kaya nutrisi untuk anak-anak yang dapat menyangga kebutuhan nutrisi mereka minimal selama dua bulan.

“Karena itu, perlu adanya upaya bersama, baik dari pihak swasta maupun pemerintah, untuk berkolaborasi mendukung tersedianya akses produk bernutrisi bagi anak-anak Indonesia,” tuturnya. (Baca juga: Ini Cara Menjaga Kesehatan Mata Buah Hati Saat Belajar dari Rumah)

Kedua produk suplementasi gizi hasil kolaborasi Danone SN dan LIPI itu adalah produk makanan yang dapat mendukung kebutuhan pemenuhan gizi anak. Probarz merupakan produk makanan jenis snack bar yang terbuat dari pisang, susu, telur, dan bahan-bahan bebas gluten.

Makanan ini diformulasikan khusus sesuai dengan kebutuhan yang direkomendasikan untuk anak-anak agar dapat memenuhi kebutuhan nutrisi selama bencana seperti pandemi Covid-19. Sedangkan Aitamie merupakan produk makanan yang mengandung serat dan protein tinggi, mengandung beta karoten, bebas bahan pengawet, dan tanpa pewarna sintetis. (Lihat videonya: Seorang Nenek Renta di Banyuasin Digugat Anaknya Sendiri Perihal Warisan)

Makanan ini terbuat dari komoditas lokal berkualitas tinggi seperti tepung jagung olahan, tepung mocaf, tepung tempe, dan tepung beras. Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin menambahkan, pada masa pandemi Covid-19, Danone SN bekerja sama dengan berbagai pihak berinisiatif menyediakan akses nutrisi bagi mereka yang membutuhkan. (Iman Firmansyah)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1490 seconds (0.1#10.140)