Sandiaga Ajak Santri Ciptakan Lapangan Kerja: Bisa Membuka UMKM
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengajak para santri menciptakan lapangan kerja dan melihat peluang. Hal ini bisa diwujudkan dengan membuka UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).
Ajakan ini menyusul dengan ekonomi kreatif (Ekraf) Indonesia yang berada peringkat tiga dunia, di bawah Amerika dan Korea Selatan. Sehingga menurut Sandiaga banyak peluang yang bisa dimanfaatkan oleh para santri.
Menurut Sandiaga, santri memiliki potensi besar. Ini karena banyak peluang lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif. Hanya saja, harus diimbangi dengan kemauan, pelatihan dan kerja keras.
"Saya ingin cerita bahwa banyak peluang lapangan kerja di ekonomi kreatif, apabila santri memiliki kemampuan dan memiliki keterampilan, maka santri bisa membuka peluang usaha, bisa membuka UMKM," kata Sandiaga di Pondok Pesantren Al Washilah, Kembangan Utara, Jakarta Barat pada Minggu, 9 April 2023.
"Bukan dari mencari lowongan kerja, tapi justru santri yang menciptakan lapangan kerja, tinggal disentuh dengan pelatihan-pelatihan yang tepat," sambungnya.
Pelatihan, dijelaskan Sandiaga penting untuk para santri lantaran akan meningkatkan kemampuan sehingga bisa beradaptasi di revolusi industri 4.0. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sendiri memiliki program Santri Digitalpreneur.
Di mana melalui program tersebut, para santri dibekali ilmu digitalisasi dengan tren kekinian. Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing.
"Ekonomi kreatif yang paling diminati ialah kuliner. Ini sekitar 42 persen, karena itu para santri harus mampu menciptakan produk-produk kuliner. Insya Allah kuliner akan baik," tandasnya.
Ajakan ini menyusul dengan ekonomi kreatif (Ekraf) Indonesia yang berada peringkat tiga dunia, di bawah Amerika dan Korea Selatan. Sehingga menurut Sandiaga banyak peluang yang bisa dimanfaatkan oleh para santri.
Menurut Sandiaga, santri memiliki potensi besar. Ini karena banyak peluang lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif. Hanya saja, harus diimbangi dengan kemauan, pelatihan dan kerja keras.
"Saya ingin cerita bahwa banyak peluang lapangan kerja di ekonomi kreatif, apabila santri memiliki kemampuan dan memiliki keterampilan, maka santri bisa membuka peluang usaha, bisa membuka UMKM," kata Sandiaga di Pondok Pesantren Al Washilah, Kembangan Utara, Jakarta Barat pada Minggu, 9 April 2023.
"Bukan dari mencari lowongan kerja, tapi justru santri yang menciptakan lapangan kerja, tinggal disentuh dengan pelatihan-pelatihan yang tepat," sambungnya.
Pelatihan, dijelaskan Sandiaga penting untuk para santri lantaran akan meningkatkan kemampuan sehingga bisa beradaptasi di revolusi industri 4.0. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sendiri memiliki program Santri Digitalpreneur.
Di mana melalui program tersebut, para santri dibekali ilmu digitalisasi dengan tren kekinian. Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing.
"Ekonomi kreatif yang paling diminati ialah kuliner. Ini sekitar 42 persen, karena itu para santri harus mampu menciptakan produk-produk kuliner. Insya Allah kuliner akan baik," tandasnya.
(dra)