Usai Diperiksa 12 Jam, Lina Mukherjee Sempat Dibawa ke IGD karena Penyakit Maag Kambuh

Sabtu, 06 Mei 2023 - 17:17 WIB
loading...
Usai Diperiksa 12 Jam,...
Kreator konten Lina Lutfiawati alias Lina Mukherjee telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penistaan agama. / Foto: Ayu Utami Anggraeni
A A A
JAKARTA - Kreator konten Lina Lutfiawati alias Lina Mukherjee telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus dugaan penistaan agama. Dia sendiri memenuhi panggilan untuk diperiksa Kepolisian Daerah Sumatera Selatan di Palembang, pada Rabu (3/5/2023).

Menurut Lina, dia menjalani pemeriksaan lebih dari 12 jam, sehingga membuatnya kelelahan. "(12 jam) lebih sih. Hampir dari jam 10 pagi sampai jam 12 malam," ungkapnya saat di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (6/5/2023).

Ketika hendak ditahan, Lina justru dibawa ke IGD (Instalasi Gawat Darurat) lantaran penyakitnya kambuh. Wanita penggemar Bollywood itu diketahui memiliki penyanyi maag akut.



Dengan ditambah proses pemeriksaan yang begitu panjang, Lina akhirnya kelelahan dan penyakitnya kambuh. "Iya, sebelum ini juga sudah sakit. Kan memang ada penyakit lambung gitu, udah sakit," terang Lina.

Dalam kesempatan yang sama, sang kuasa hukum, Andi Bashar membenarkan jika kliennya sakit maag dan kelelahan. "Setelah dilakukan pemeriksaan, saudari Lina sakit. Memang ada penyakit maag. Mungkin kecapekan ya karena kan kurang tidur juga," ujarnya.

Sudah kembali ke Jakarta, Lina akan kembali berobat ke dokter spesialis guna menyembuhkan penyakitnya.

"Saya 2 hari loh di IGD. Sampai detik ini masih sakit, enggak enak badan. Dan ini masih harus nyari dokter lagi di sini, karena dokter di sana enggak ada yang spesialis," tutur Lina.

Untuk diketahui, Lina Mukherjee terseret kasus dugaan penistaan agama, lantaran konten makan kriuk babi sambil membaca bismillah.



Dia pun dilaporkan ustadz M. Syarif Hidayat ke Polda Sumatera Selatan, dan kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, Lina tidak ditahan lantaran mengidap penyakit maag akut.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2114 seconds (0.1#10.140)