Viral Video 'Wisata Pungli' Gunung Pancar Dikeluhkan, Netizen: Ciri Khas Wisata Bogor

Senin, 17 Juli 2023 - 17:31 WIB
loading...
Viral Video Wisata Pungli Gunung Pancar Dikeluhkan, Netizen: Ciri Khas Wisata Bogor
Video tangkapan layar video wisata pungli di Gunung Pancar, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto/TikTok
A A A
BOGOR - Sebuah video yang menunjukkan pengunjung mengulas t empat wisata di Gunung Pancar , Desa Karang Tengah, Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat viral di media sosial. Video tersebut diberi judul "Wisata Pungli" lantaran maraknya aksi pungutan liar.

Video tersebut viral setelah salah satu warganet mengunggahnya di TikTok dengan nama akun @rizkyardinsyah. Seketika video tersebut ramai diunggah ulang di Twitter dan Instagram.

“Tanpa bermaksud menjatuhkan wisata lokal. Tapi pengennya jadi perhatian pemerintah daerah, terutama Kabupaten Bogor, agar pengunjung banyak lagi yang datang kesini,” tulis keterangan dalam video tersebut.

Akun tersebut juga menyebut, dulunya, Gunung Pancar terbilang ramai dikunjungi oleh wisatawan. Namun, belakangan ini justru semakin sepi karena diduga adanya pungutan liar yang semakin masif itu.



“Jujur waktu kuliah gw ke kawasan Gunung Pancar ini rame banget. Gw datang Sabtu siang ini lumayan sepi apalagi pemandian air panasnya. Mungkin wisatawan udah males ya, karena banyaknya pungutan tiket masuk, pungli, atau juru parkir liar. Bisa cek sendiri di review google kalau nggak percaya,” tuturnya.

Pemilik akun TikTok tersebut juga mengungkapkan, kasus pungli di Gunung Pancar ini juga bukan terbilang baru, bahkan sudah terjadi sejak dulu. Namun, hingga kini menurutnya belum ada pembenahan dari Pemerintah setempat.

“Sudah pernah viral juga kasus ini. Tapi masih gini aja. Ya jadi wajar kan kalau makin sepi. Wisatawan juga males ya,” ungkapnya.

Ia juga menyebut, untuk menikmati wisata Gunung Pancar, wisatawan harus merogoh kocek hingga Rp80 ribuan. Menurutnya, harga tersebut terbilang worth it dengan potensi dan pesona alam yang ada di Gunung Pancar.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1409 seconds (0.1#10.140)