Pentingnya Memilah-Milah Empati Terhadap Orang Lain

Jum'at, 12 Mei 2017 - 00:30 WIB
Pentingnya Memilah-Milah Empati Terhadap Orang Lain
Pentingnya Memilah-Milah Empati Terhadap Orang Lain
A A A
JAKARTA - Memiliki rasa peka dan berempati terhadap orang lain dan sekeliling tentu penting dimiliki bagi setiap manusia. Namun, bagi sebagian orang, mereka cenderung terlalu peka dan memiliki rasa empati yang cukup tinggi.

Menurut seorang psikolog anak dan keluarga, Ratih Ibrahim, penting untuk memilah-milah dalam berempati. Karena empati bukan berarti membebankan masalah orang lain pada diri kita.

“Kalau kamu terlalu peka, kamu akan menjadi capek. Jadi kalau berempati itu juga mesti memilah-milah. Empati yang seperti apa, dimana yang kamu pakai seluruh perasaan kamu, dimana yang secukupnya aja. Empati itu bukan mengambil semua masalah menjadi milik kamu,” papar Ratih kepada Sindonews belum lama ini.

Ketika ditanya mengenai kaitan orang yang terlalu peka dengan kelainan, Ratih mengatakan hal itu merupakan karakteristik dan anugerah yang diberikan oleh Tuhan kepada orang tersebut. Hanya saja memang perlu berlatih dalam memilah, sehingga rasa empati yang berlebih itu tidak lantas mengganggu kualitas hidupnya.

“Bukan kelainan, itu adalah karakteristik yang kamu punya. Kalau tidak bisa memilah, kamu akan capek. Kalau capek kamu bisa menjadi terlalu sedih, menjadi terlalu cemas, misalnya. Dan dibiarkan begitu bisa mengganggu kualitas hidup kamu. Tapi memilah-milah itu bisa dilatih,” ujar Ratih.

Menurut Ratih, hal yang memicu kelainan adalah saat kualitas hidup seseorang benar-benar terganggu, maka itu akan menimbulkan beragam efek. Baginya, empati adalah anugerah dari Tuhan, baik itu untuk peka terhadap orang lain atau pun diri sendiri.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4100 seconds (0.1#10.140)