Apakah Semua Ikan Mengandung Merkuri? Ini Batasan Aman Konsumsinya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hampir semua ikan dan kerang mengandung merkuri . Bagi kebanyakan orang, risiko merkuri akibat mengonsumsi ikan dan kerang bukanlah masalah kesehatan.
Namun, beberapa ikan dan kerang mengandung kadar merkuri yang lebih tinggi sehingga dapat membahayakan perkembangan sistem saraf bayi atau anak kecil. Risiko merkuri pada ikan dan kerang bergantung pada jumlah ikan yang dimakan serta kadar merkuri pada ikan tersebut.
Oleh karena itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) dan Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) menyarankan anak kecil dan orang yang sedang hamil, atau menyusui untuk menghindari beberapa jenis ikan serta kerang yang lebih rendah kandungan kalorinya.
Dilansir dari Better Health, Jumat (22/9/2023) tingkat merkuri berbeda dari satu spesies ikan ke spesies ikan lainnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti jenis ikan, ukuran, lokasi, habitat, pola makan dan umur.
Ikan predator atau memakan ikan lain berukuran besar dan berada di puncak rantai makanan, sehingga cenderung mengandung lebih banyak merkuri. Berikut ikan yang mengandung merkuri tinggi.
1. Ikan hiu
2. Ikan pari
3. Ikan todak
4. Ikan barramundi
5. Ikan gemfish
6. Ikan orange roughy
7. Ikan ling
8. Ikan tuna sirip biru selatan
Sedangkan ikan dengan kadar merkuri lebih rendah di antaranya:
1. Udang
2. Lobster
3. Tiram
4. Ikan salmon
5. Ikan tuna kalengan
Foto/Infografis SINDOnews
Baca Juga: 15 Ikan Mengandung Merkuri Tinggi yang Harus Dihindari, Bikin Kolesterol hingga Otak Rusak
Sementara jumlah konsumsi ikan yang disarankan 2 hingga 3 porsi per minggu untuk wanita hamil dan merencanakan kehamilan.
Untuk anak-anak, disarankan konsumsi 2 hingga 3 porsi ikan per minggu. Di sisi lain, ikan merupakan bagian penting dari pola makan sehat lantaran makanan ini mengandung tinggi protein, rendah lemak jenuh, tinggi lemak tak jenuh dan tinggi minyak omega-3.
Namun, beberapa ikan dan kerang mengandung kadar merkuri yang lebih tinggi sehingga dapat membahayakan perkembangan sistem saraf bayi atau anak kecil. Risiko merkuri pada ikan dan kerang bergantung pada jumlah ikan yang dimakan serta kadar merkuri pada ikan tersebut.
Oleh karena itu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) dan Badan Perlindungan Lingkungan (EPA) menyarankan anak kecil dan orang yang sedang hamil, atau menyusui untuk menghindari beberapa jenis ikan serta kerang yang lebih rendah kandungan kalorinya.
Apakah Semua Ikan Mengandung Merkuri?
Dilansir dari Better Health, Jumat (22/9/2023) tingkat merkuri berbeda dari satu spesies ikan ke spesies ikan lainnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti jenis ikan, ukuran, lokasi, habitat, pola makan dan umur.
Ikan predator atau memakan ikan lain berukuran besar dan berada di puncak rantai makanan, sehingga cenderung mengandung lebih banyak merkuri. Berikut ikan yang mengandung merkuri tinggi.
1. Ikan hiu
2. Ikan pari
3. Ikan todak
4. Ikan barramundi
5. Ikan gemfish
6. Ikan orange roughy
7. Ikan ling
8. Ikan tuna sirip biru selatan
Sedangkan ikan dengan kadar merkuri lebih rendah di antaranya:
1. Udang
2. Lobster
3. Tiram
4. Ikan salmon
5. Ikan tuna kalengan
Foto/Infografis SINDOnews
Baca Juga: 15 Ikan Mengandung Merkuri Tinggi yang Harus Dihindari, Bikin Kolesterol hingga Otak Rusak
Sementara jumlah konsumsi ikan yang disarankan 2 hingga 3 porsi per minggu untuk wanita hamil dan merencanakan kehamilan.
Untuk anak-anak, disarankan konsumsi 2 hingga 3 porsi ikan per minggu. Di sisi lain, ikan merupakan bagian penting dari pola makan sehat lantaran makanan ini mengandung tinggi protein, rendah lemak jenuh, tinggi lemak tak jenuh dan tinggi minyak omega-3.
(dra)